PPK Sebut Bakal Lakukan Kajian Terlebih Dahulu Terkait Rusaknya Trotoar Jalan Jenderal Soedirman Timur

PURWOKERTO - Penanganan trotoar jalan Jenderal Soedirman Timur, Berkoh Purwokerto yang sebagian besar hilang bakal menyesuaikan anggaran.

"Itu wewenang kami. Penanganan melihat anggaran dulu," kata Pejabat Pembuat Komitmen Pelaksana Jalan Nasional (PPK PJN) 2.2 Provinsi Jawa Tengah Seno Saputro.

Seno menuturkan, penanganan trotoar tersebut nantinya akan dilakukan kajian terlebih dahulu.

"Kita kaji apakah perlu revitalisasi atau penanganan biasa," ujarnya.

Menurutnya, untuk fungsi trotoar hanya digunakan untuk pejalan kaki. Sedangkan ia melihat di trotoar tersebut kerap digunakan untuk berjualan.

"trotoar tidak boleh untuk berjualan," ucapnya. (aam)

-Soal Penanganan trotoar Bakal Fokus Pada Pembersihan

PURWOKERTO - Pejabat Pembuat Komitmen Pelaksana Jalan Nasional (PPK PJN) 2.2 Provinsi Jawa Tengah Seno Saputro menyebut, penanganan trotoar Jenderal Soedirman Timur, Berkoh difokuskan pada pembersihan trotoar.

"Tahun ini kita fokus pada peningkatan kemantapan jalan dan penanganan jalan berlubang. Paling trotoar kita pembersihan saja," kata dia.

Ia menambahkan, untuk tahun depan belum tersedia alokasi anggaran untuk penanganan trotoar.

"Sementara kita lihat dulu ketersediaan anggarannya," jelas dia.

Berdasarkan pantauan langsung Radarmas, kondisi trotoar dalam kondisi yang rusak. Bahkan, secara fisik ada beberapa titik yang sudah tidak menyerupai trotoar lagi. (aam)

Sumber: