Vakum Selama Pandemi, Gerakan Literasi Sekolah Kembali Diaktifkan

Vakum Selama Pandemi, Gerakan Literasi Sekolah Kembali Diaktifkan

Siswa SDN 1 Banjarpanepen asyik membaca buku di taman, Kamis (8/12) pagi. Setiap pagi sebelum masuk, Duta Gerakan Literasi Sekolah mengajak siswa untuk membaca. (Fijri/Radarmas)--

BANYUMAS-Gerakan literasi sekolah di SDN 1 Banjarpanepen Kecamatan Sumpiuh diaktifkan kembali. Setelah vakum selama pandemi corona virus.

Andin Kasyifa siswa kelas empat bersama lima temannya saban pagi rela berangkat sekolah lebih awal. Mereka sibuk berbenah ruang perpustakaan.

"Lalu memilah buku-buku, dimasukan ke box. Kemudian box dibawa ke semua ruang kelas," kata Andin, Kamis (8/12).

Mereka adalah duta gerakan literasi sekolah. Rutinitas setiap hari mengajak semua siswa untuk membaca buku. Upaya melestarikan siswa gemar membaca.

Any Anggorowati, Pustakawan SDN 1 Banjarpanepen menceritakan gerakan literasi sekolah dicanangkan oleh pemerintah pada 2015 silam.

Pustawakan sekolah menerapkan gerakan literasi sesuai dengan kreativitas dan inovasi masing-masing. Any bersyukur gerakan literasi dapat bertahan meski keterbatasan koleksi buku.

"Memang siswa harus digerakkan untuk membaca. Terlebih untuk kelas satu, ada yang masih belum lancar membaca, kita dampingi," terang Any.

Siswa memilih sendiri buku yang disediakan di box. Ketika membaca bebas di mana saja. Ada yang di taman, gelar tikar atau senyamannya siswa.

Jenis buku yang disediakan di box disesuaikan dengan usia siswa. Buku merupakan pengayaan penunjang pelajaran. Box dibawa kembali ke ruang perpustakaan setelah jam istirahat ke dua. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: