DLH Lakukan Uji Sampel Kadar Minyak Pada Air Sungai Jambu Cilacap
Tim dari DLH sedang mengambil sampel air untuk diteliti lebih lanjut,Rabu(03/8)/2022.-JULIUS/RADARMAS-
RADARBANYUMAS, CILACAP - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten CILACAP sudah mengambil sampel air Sungai Jambu, Jeruk Legi untuk diuji di laboratorium.
Hal ini dilakukan terkait rembesan BBM akibat kebocoran dari pipa milik Pertamina yang melintasi aliran Sungai Jambu, Desa Jeruklegi Kulon, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap.
Kepala DLH Kabupaten Cilacap Sri Murniyati mengatakan pihaknya sudah mengambil sampel air untuk diuji lebih lanjut.
"Sampel air sudah kita ambil,tinggal nunggu hasil dari laborat," ujarnya Kepada Radarmas,Kamis(04/8).
BACA JUGA:Pipa BBM Milik Pertamina Bocor, Aliran Sungai Jambu Jeruklegi Cilacap Tercemar BBM
BACA JUGA:Pertamina Upayakan Penanganan Rembesan BBM di Sungai Jambu Cilacap
Menurutnya secara visual keadaan air sungai Jambu sudah tercemar karena masuknya zat pada badan air sehingga menimbulkan perubahan warna.
"Dari kasat mata terlihat adanya perubahan warna kemudian dari bau nya juga,indikasinya sudah tercemar," lanjut Sri Murniyati.
Selanjutnya akan dilakukan pengujian parameter minyak lemak untuk mengetahui kualitas air sungai melalui laboratorium.
"Kita masih uji kadar minyaknya," tambah Sri Murniyati.
BACA JUGA:Cegah Pencemaran Meluas, Air Sungai Jambu Cilacap Diteliti Lebih Lanjut
BACA JUGA:Atlet Panahan Paralimpik Purbalingga, Terkendala Peralatan
Kemudian pihaknnya akan melakukan pemantauan di lapangan secara berkala kemudian berkordinasi dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
"Ini ranahnya KLHK kita akan berkordinasi kemudian kita akan lakukan komunikasi ke pihak terkait untuk pembersihan dan pemulihan," pungkasnya.(Jul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: