Tuna Rungu, Tewas Tertabrak KA

Tuna Rungu, Tewas Tertabrak KA

EVAKUASI JENAZAH : Aparat Kepolisian Kesugihan, PT KAI dibantu warga masyarakat bergotong royong mengevakuasi jenazah Slamet, Minggu (9/9). ISTIMEWA CILACAP – Tragis nasib yang menimpa Slamet Riyadi (70) warga Dusun Bumijaya Rt 05 Rw 06 Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan. Pria yang pendengarannya sydah berkurang ini meninggal dunia tersambar Kereta Api Wijayakusuma, Minggu (9/9) sekitar pukul 15.45. Tersambarnya korban ini diketahui saat karyawan PT KAI, Arif Susanto mendapatkan informasi dari masinis Supriyono bahwa kereta apinya telah menemper seseorang di KM 3 + 100 Desa Kesugihan Kidul Rt 05 Rw 06 Kecamatan Kesugihan. Mendapatkan informasi tersebut anggota Polsek Kesugihan beserta pihak PT KAI segera mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban. Dari hasil pemeriksaan medis Puskesmas Kesugihan korban mengalami luka pada bagian kepala dimungkinkan karena terserempet kereta api sehingga terpental beberapa meter dari rel. Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto melalui Kapolsek Kesugihan AKP Asep Kusnadi mengatakan korban merupakan seorang penyandang tuna rungu. "Sehingga ketika berjalan diatas rel tidak mendengar ada kereta api lewat," kata Kapolsek. Selanjutnya jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk segera dilakukan pemakaman. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: