Drainase Jalan Urip Sumoharjo Cilacap Tak Berfungsi

CILACAP - Drainase Jalan Urip Sumoharjo Kota Cilacap,selama ini tidak berfungsi baik. Hal tersebut diketahui oleh pelaksana proyek pelebaran Jalan Urip Sumoharjo saat memulai proyek pelebaran dengan pekerjaan drainase u-ditch terlebih dahulu. Pelaksana dari PT Hutama Prima, Shodiq mengatakan, proyek dimulai sejak Jumat (6/7). Panjang jalan yang akan diperlebar sejauh 1,5 kilometer dengan lebar 4 meter dan memakai konstruksi beton. HATI-HATI : Pengguna jalan harus ekstra berhati-hati karena adanya beda tinggi antara jalan dan bahu pada Jalan Urip Sumoharjo yang sedang dilebarkan. Yudha Iman Primadi/Radarmas "Tapi untuk panjang drainase hanya sekitar 1,1 kilometer," ujarnya ketika ditemui Radarmas, Selasa (10/7). Dia menjelaskan, untuk proyek drainase ini u-ditch yang dipakai tergolong luar biasa karena ukuran ketebalannya mencapai 15 sentimeter. Sementara diameter lebar dalam 80 sentimeter dan lebar luar 110 sentimeter. "Drainase lama kecil. Lebar hanya 15 x 20 sentimeter. Tidak berfungsi baik," ungkapnya. Menurut dia, pada perencanaan awal, proyek pelebaran sebenarnya direncanakan tidak ada drainase. Namun setelah pertemuan dengan warga, banyak yang mengeluhkan Jalan Urip Sumoharjo sering banjir, sehingga pihaknya mengakomodir usulan warga agar ada drainase. "Hambatan kecil pekerjaan salah satunya terdapat pipa distribusi air bersih. Tapi itu tidak sulit," tandas Shodiq. Total anggaran dalam kontrak kurang lebih total Rp 40 miliar. Di dalamnya terdapat untuk pekerjaan efektif ruas Jalan Urip Sumoharjo sepanjang 1,5 km dan Sampang sejauh 1,5 kilometer. Termasuk pekerjaan perawatan sepanjang 60 kilometer dari Sampang, Urip Sumoharjo, Jalan Lingkar, Jeruk Legi, Saliwangi, MT Haryono, DI Panjaitan, Sudirman dan Jalan Niaga. "Desember proyek harus sudah selesai," pungkasnya. (yda/din)

Sumber: