Kawasan Alun-Alun Purbalingga Dipasang Tempat Cuci Tangan

TEMPAT CUCI TANGAN: Salah satu titik pemasangan tempat cuci tangan di alun-alun Purbalingga, Selasa (20/4). PURBALINGGA - Paska dibukanya kawasan sisi selatan alun-alun Purbalingga, dua titik menuju taman dipasang tempat cuci tangan. Hal itu dilakukan karena usai dibuka kembali untuk umum, pengunjung cukup banyak. Pemasangan tempat cuci tangan sebagai upaya pengetatan protokol kesehatan di area terbuka itu. https://radarbanyumas.co.id/belum-ada-fasilitas-cuci-tangan-bagian-selatan-bupati-tiwi-sidak-di-alun-alun-purbalingga/ https://radarbanyumas.co.id/dinnaker-purbalingga-dirikan-posko-thr-untuk-pekerja-swasta-jamin-pekerja-dapatkan-thr/ Kabid Cipta Karya DPUPR Kabupaten Purbalingga Moch Helmi Setiyadi menjelaskan, selain tempat cuci tangan juga dipasang tempat sampah terpilah. Hal itu untuk meminimalkan sampah yang kemungkinan berserakan karena dampak kunjungan masyarakat. “Kami koordinasi dengan BPBD untuk pemasangan dan jajarannya. Sehingga bisa segera dipenuhi kelengkapannya,” tuturnya, kemarin. Helmi juga mengingatkan, pengunjung tetap diwajibkan taat protokol kesehatan dan tidak berkerumun. “Bupati tetap berpesan agar pengunjung bisa menikmati prasarana yang sudah disediakan. Karena semua untuk masyarakat. Harapannya, tidak ada penularan Covid-19 karena berkerumun di alun-alun,” ungkapnya. Seperti diketahui, akhir September 2020 lalu hingga akhir Maret 2021, taman dan wahana bermain anak alun-alun Purbalingga ditutup untuk kunjungan. Penutupan dilakukan karena banyak laporan jika wahana baru sisi selatan mengalami kerusakan pada penutup. Setelah diperbaiki, dinas menginisiasi ditutupnya kawasan alun-alun. (amr)

Sumber: