Atap Obyek Wisata Sanggaluri Park Purbalingga Terbang Diterjang Angin Ribut
PURBALINGGA - Sanggaluri Park atau Taman Reptil Desa Kutasari, Selasa (6/4) sore, porak-poranda diterjang angin ribut. Bahkan, atap obyek wisata di lokasi tersebut terbang diterjang angin ribut. Beberapa pohon juga tumbang. "Beruntung semua isi (reptile,red) aman dan tidak ada yang terlepas. Terjangan angin sore itu membuat atap dari baja ringan terlepas dan berantakan," ungkap Plt Direktur Perumda Owabong, Eko Susilo. Obyek wisata taman reptil memang dibawah naungan Owabong. https://radarbanyumas.co.id/angin-ribut-rumah-di-kutasari-rusak-wisata-sanggaluri-park-purbalingga-porak-poranda/ Kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir oleh Forkopimcam dan manajemen Perumda Owabong mencapai ratusan juta. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Peristiwa berawal sekira pukul 15.30. Saat itu saat hujan deras disertai angin kencang kurang. Tak lebih 1 menit, atap bangunan yang terbuat dari baja ringan ukuran 8 x 16 meter pun porak poranda. Dua pohon beringin besar berdiamater 2 meter juga tumbang. "Baliho ada 3 buah, dan kanopi panjang ukuran 6 x 3 meter berantakan terbawa angin. Kami langsung mencari tempat aman sembari melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kutasari," kata karyawan di obyek wisata itu Sakimo dan Rino dihadapan Manajemen Owabong. Beberapa kios warung di sekitar Taman Reptil tak luput dari amukan angin. Hingga pukul 17.00, penyewa dan pemilik kios masih berupaya mencari beberapa atap yang terbawa angin. Angin besar juga melanda Desa Munjul Kecamatan Kutasari. Camat Kutasari Endi Astono mengungkapkan, terjangan angin mengakibatkan atap rumah warga yang terbuat dari seng terbawa angin. Masing- masing di RT 01, 06, 08, 11, 12 dan 13. "Atap seng yang terbawa angin sudah ditemukan warga dan rencananya besok (hari ini, red) akan kerja bakti untuk dipasang kembali. Jumlah rumah terdampak masih kita data,” katanya. (amr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: