Pantau Pemudik, Jalur Alternatif Kedungbenda Dijaga

POSKO : Posko Terpadu Covid-19 di Kedungbenda mencatat 175 pemudik pulang dalam sekitar sepekan terakhir. HANIF PANDU SETIAWAN/RADARMAS PURBALINGGA - Meskipun tidak sepadat jalur provinsi lainnya, Posko Covid-19 Kedungbenda, Kecamatan Kemangkon, tetap mendapatkan penjagaan ketat dari tim gabungan yang bertugas. Berdasarkan data terpadu dari Dinhub Kabupaten Purbalingga dari 28 April hingga 5 April, terdapat 175 pemudik yang pulang melalui jalur. Wilayah Kedungbenda selama ini menjadi jalur alternatif kendaraan menuju Banjarnegara, Purwokerto, hingga Semarang. Petugas dari Dinkes Purbalingga yang bertugas di Posko Kedungbenda Rohayanih menjelaskan, sebagian besar dari mereka berasal dari Jakarta. Beberapa lainnya datang dari luar pulau seperti Maluku. “Bahkan ada satu warga Kedungbenda yang baru pulang dari Malaysia. Kebanyakan dari mereka perantauan yang bekerja di bidang nonformal, sehingga mudik menjadi pilihan utama. Di sana sudah susah untuk mendapatkan penghasilan di tengah-tengah pandemi ini,” jelasnya. Sekretaris Desa Kedungbenda Supriyatin menceritakan, pihak pemdes sebelumnya telah mewanti-wanti warganya untuk tetap waspada dan menerapkan physical distancing satu sama lain. Khususnya bagi warga pendatang dari perantauan. Menurutnya, warga desanya telah mengerti pentingnya mengisolasi diri bagi ODP yang baru kembali dari perantauan. (nif)

Sumber: