Bus Wisata Siap Beroperasi, Bikin Khawatir Angkudes dan Angkot, Organda: Janjinya Tak Ganggu Trayek yang Ada

PURWOKERTO - Rencana Pemkab Banyumas meluncurkan bus wisata rupanya membuat khawatir pelaku jasa angkutan yang ada. Mereka berharap, bus wisata itu tak mempersempir trayek mereka. Saat ini, ada lima bus wisata yang disiapkan. Namun, untuk awalan ada empat yang bakal beroperasi mengangkut penumpang yang hendak berwisata. Ketua Organda Banyumas Sugiyanto mengatakan, Pemkab telah meyakinkan bahwa adanya angkutan tersebut tidak mengganggu trayek. "Janjinya tidak akan mengganggu trayek-trayek yang ada," kata dia, kemarin. https://radarbanyumas.co.id/sabtu-diujicoba-ini-cara-naik-bus-angkutan-wisata-gratis-dengan-rute-baturraden-banyumas-banyumas-baturraden/ Dia berharap agar hal tersebut bisa dilaksanakan dengan benar. Bukan tidak mungkin jika mengambil trayek yang sudah ada akan berpotensi muncul gejolak. "Angkutan umum yang ada trayek wisata biasanya angkudes dan angkotan kota. Total ada sekira 62 armada," kata dia. Dia mengaku belum mengetahui dengan persis bagaimana trayek bus wisata tersebut. Yang jelas hanya sebatas dari satu tempat wisata ke tempat wisata lainnya. Kabid Angkutan dan Keselamatan Dinhub Banyumas Hermawan mengatakan, rute bus wisata tak akan mengambil trayek angkutan yang sudah ada. "Kita nyari tempat yang tidak dilewati angkutan lainnya," ujarnya. Kepala Dinhub Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan, bus wisata rencananya akan diujicoba Sabtu (16/10). Akan ada 4 armada, dua dari Baturraden, 2 dari Banyumas. "Dari Baturraden ke Alun-Alun, museum BRI, Pangsar Soedirman, terus balik lagi mutar papringan kemudian Banyumas. Sedangkan dari Banyumas pun sama, finishnya di Baturraden," tandasnya. (mhd)

Sumber: