Pencari Kerja Job Fair Purbalingga 2025 Didominasi Pelamar Online
Pencaker memadati Sasana Krida Perwira saat pelaksanaan Job Fair 2025.-Alwi Safrudin/Radarmas-
PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID – Job Fair Purbalingga 2025 menunjukkan dominasi pendaftar secara online. Dari total 7.479 pencari kerja (pencaker) yang mendaftar melalui sistem daring, hanya 3.782 yang hadir secara langsung pada pelaksanaan 19–20 November di Sasana Krida Perwira.
Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja (PPTK) Dinnaker Purbalingga, Riswanto, mengatakan tingginya pendaftaran online ini menjadi catatan penting dalam evaluasi tahun ini.
“Dari 3.782 pencaker yang hadir, masing-masing bisa melamar lebih dari satu lowongan. Total lamaran yang masuk mencapai 12.960, sesuai kualifikasi yang disediakan perusahaan,” ujarnya.
Tingginya pendaftaran daring juga terlihat dari distribusi pelamar di perusahaan-perusahaan favorit. PT Tirta Agung Wijaya (Yora) menerima 1.398 pelamar untuk 15 posisi. PT Universal Fishing mencatat 1.010 pelamar untuk 32 posisi, sedangkan PT Pesta Pora Abadi (Mie Gacoan) mengumpulkan 699 pelamar untuk empat posisi. Perusahaan lain yang juga banyak diminati antara lain PT Slamet Langgeng (617 pelamar), Abimata Emas Juara (568), PT Victoria (466), serta PT Boyang Industrial (430).
BACA JUGA:Job Fair Purbalingga 2025 Disambut Antusias 60 Pencaker Penyandang Disabilitas
Total ada 52 perusahaan yang membuka 8.947 lowongan kerja, terdiri atas 43 perusahaan yang hadir langsung dan sembilan yang mengikuti secara daring. Beberapa perusahaan memanfaatkan momentum dengan melakukan seleksi di lokasi. PT Slamet Langgeng, misalnya, melakukan rekrutmen bagian produksi pada hari pertama, dan sebagian peserta yang lolos langsung mulai bekerja di hari berikutnya.
Dinnaker memberikan waktu hingga 31 Desember 2025 bagi seluruh perusahaan untuk melaporkan hasil rekrutmen. Selama rentang tersebut, perusahaan masih bisa melakukan tes lanjutan dan wawancara.
Evaluasi kegiatan tahun ini turut menjadi dasar perencanaan penyelenggaraan Job Fair tahun depan. Menurut Riswanto, Job Fair 2026 direncanakan digelar pada Mei–Juni untuk menyesuaikan dengan kelulusan sekolah.
“Harapannya bisa langsung menyerap tenaga kerja fresh graduate,” jelasnya.
BACA JUGA:Jumlah Pengangguran Tinggi, Ribuan Pencari Kerja Padati Purbalingga Job Fair 2025
Selain perusahaan, Dinnaker berencana menghadirkan lebih banyak perguruan tinggi serta Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). Namun, jumlah perusahaan diperkirakan tidak banyak berubah karena keterbatasan kapasitas Sasana Krida Perwira.
“Kami memberikan kesempatan perguruan tinggi untuk promosi penerimaan mahasiswa baru. Beberapa kampus juga bisa menawarkan perkuliahan fleksibel yang memungkinkan mahasiswa tetap bekerja,” kata Riswanto.
Job Fair Purbalingga 2025 dinilai berjalan cukup efektif, meski masih ditemukan catatan mengenai rendahnya kehadiran dibanding jumlah pendaftar online serta perlunya variasi peserta pameran tahun depan. (alw)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

