Pemkab Kebumen Upayakan UMKM Naik Kelas Melalui Business Matching

Wakil Bupati Kebumen H Zaeni Miftah saat menghadiri Business Matching UMKM di Pendopo Kabumian, Sabtu, (22/3).--
KEBUMEN - Pemerintah Kabupaten Kebumen menggelar Business Matching atau temu bisnis UMKM. Ini sebagai upaya mendorong penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar naik kelas dengan jaringan dan pemasaran yang semakin luas.
Acara tersebut berlangsung di Pendopo Kabumian, Sabtu, (22/3). Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Kebumen H Zaeni Miftah, Sekretaris Daerah Kebumen Edi Rianto, Anggota DPRD Jawa Tengah Faiz Alauddien Reza Mardhika, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kebumen, Haryono Wahyudi.
Hadir pula, Direktur Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Zein Mustain dan para pengusaha swalayan, supermarket dan minimarket. Kemudian acara ini juga diikuti lebih dari 50 pelaku UMKM.
Haryono menyampaikan ada beberapa upaya yang dilakukan Pemkab Kebumen agar UMKM bisa semakin naik kelas. Dalam forum itu, pihaknya menjembatani adanya MoU antara pelaku UMKM dengan pihak toko swalayan.
Adapun pusat perbelanjaan dan toko swalayan yang menandatangani MoU antara lain Trio Mall, Trio Supermarket, Toserba Jadi Baru, Toserba Affamart, Swalayan Pusaka Indah, PT Alfaria Trijaya, dan Toko Baru Group. Sementara dari pihak UMKM, kerja sama ini diwakili oleh Asosiasi UKM dan Rumah UKM Kebumen.
"Jadi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan akses pasar bagi UMKM lokal. Dimana pelaku UMKM berkesempatan memasarkan produk mereka di pusat perbelanjaan modern," ujar Haryono.
Tidak hanya itu, untuk membuat UMKM naik kelas, Pemda juga memfasilitasi perizinan usaha bagi para UMKM di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu atau DPMPTSP. Di sana ada gerai perizinan, sebuah layanan untuk masyarakat dalam mengurus izin usaha.
"Dan hari ini kita juga melaunching Air Minum Dalam Kemasan AMDK Oxyimine yang diproduksi oleh PDAM Kebumen. Produk ini juga bisa untuk mensuplai kebutuhan UMKM, sekaligus mendorong masyarakat untuk lebih mencintai produk lokal," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kebumen H. Zaeni Miftah menegaskan bahwa komitmen pemerintah dalam mendukung UMKM akan terus diperkuat. Menurutnya, UMKM memiliki peran strategis dalam perekonomian, terutama sebagai sektor yang tetap bertahan bahkan saat pandemi.
"UMKM adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam menopang ekonomi masyarakat. Saat pandemi COVID-19, Indonesia menjadi salah satu negara dengan pemulihan ekonomi tercepat, salah satunya karena UMKM yang kuat," ujarnya.
Ia juga berharap agar pelaku usaha yang lebih besar turut mendukung pertumbuhan UMKM di Kebumen.
"Saya berharap para pelaku usaha besar yang sudah mapan dapat membantu membesarkan UMKM di Kebumen. Jika UMKM berkembang, maka Kebumen juga akan semakin maju," ucapnya. (mam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: