KPU Banyumas Berkoordinasi dengan BPBD Banyumas Memetakan TPS Rawan Bencana
Kantor KPU Kabupaten Banyumas.-ALWI SAFRUDIN/RADARMAS -
PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyumas berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupeten Banyumas terkait pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang rawan bencana, sebagai langkah antisipasi bencana hidrometrologi.
"Sejauh ini, kami sudah bersurat ke BPBD terkait pemetaan TPS rawan bencana," kata Ketua KPU Banyumas Rofingatun Khasanah.
Nantinya, akan dilakukan simulasi Standard Operating Procedure (SOP) mengenai proses evakuasi apabila terjadi bencana bersama dengan BPBD, Dishub dan elemen lainnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Banyumas Barkah, melalui Staf Analisi Pengurangan Risiko Bencana Iqbal Ariefiyanto mengatakan, pihaknya telah menerima surat dari KPU Kabupaten Banyumas pada tanggal 9 Oktober lalu perihal permohonan peta TPS Pilkada serentak yang rawan bencana.
BACA JUGA:Bawaslu Banyumas Imbau PTPS Harus Paham Regulasi Pilkada 2024
BACA JUGA:Dugaan Anggota PPS Sokaraja Lor Terafiliasi Parpol, Ketua KPU Banyumas: Kami Proses Sesuai Prosedur
Data sebaran TPS yang diberikan KPU Banyumas dianalisis dengan data Kajian Risiko Bencana (KRB), yang telah dibuat sebelumnya berdasarkan Keputusan Bupati Banyumas Nomor 360/136/tahun 2023 Tentang Kajian Risiko Bencana Kabupaten Tahun 2023-2027.
"KPU memberikan data sebaran TPS sebanyak 2650 titik. Kami analisis secara overlay dengan data Kajian Risiko Bencana yang kami ambil tingkat tinggi saja, berupa banjir dan longsor," katanya.
Dari 2650 TPS diperoleh 197 TPS rawan banjir atau 7 persen dari total TPS, dan 29 TPS atau 1 persen TPS rawan longsor.
Dengan sebaran wilayah rawan banjir, sebanyak 104 desa di 25 kecamatan. Untuk desa dengan jumlah TPS rawan banjir terbanyak ada di Desa Karangklesem dan Karang Pucung sebanyak masing-masing 5 TPS.
BACA JUGA:KPU Banyumas Siapkan 100 Petugas Sorlip, Berapa Honornya?
BACA JUGA:KPU Banyumas Mulai Merakit 5.354 Kotak Suara untuk Pilkada Serentak 2024
Sedangkan untuk rawan longsor tersebar di 23 desa di 13 kecamatan. Dengan TPS terbanyak yang rawan longsor di Cirahab sejumlah 5 TPS, Kalisalak dan Cihonje masing-masing 2 TPS.
Terpisah, Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Banyumas Sidik Fathoni menyampaikan, dari hasil pemetaan disampaikan ke level PPK dan PPS untuk memastikan bahwa penentuan lokasi yang digunakan aman dari bencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: