KPU Banjarnegara Tampung Aspirasi Publik untuk Susun Pertanyaan Debat Cabup-Cawabup

BANJARNEGARA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dalam persiapan menghadapi debat calon bupati dan wakil bupati BANJARNEGARA, KPU BANJARNEGARA mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan.

Acara yang berlangsung di Hotel Surya Yudha ini dihadiri perwakilan wartawan, tokoh agama, aktivis, penyandang disabilitas, organisasi kemasyarakatan, mahasiswa, hingga KONI Banjarnegara, yang berperan aktif dalam menyuarakan isu-isu yang penting bagi masyarakat.

Ketua KPU Banjarnegara, M. Syarif menjelaskan, bahwa FGD ini merupakan upaya KPU untuk merumuskan topik debat yang relevan dan berdasarkan aspirasi masyarakat. 

“Kegiatan ini memberi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan masukan langsung terkait isu-isu penting yang akan menjadi bahan pertanyaan dalam debat calon bupati dan wakil bupati pada 31 Oktober nanti,” ujar Syarif pada Jumat (25/10/2024).

BACA JUGA:Hasil Undian Pilkada Banjarnegara, Bugar-Fahmi Nomor Urut 1, Amel-Gus Wakhid Nomor Urut 2

BACA JUGA:KPU Banjarnegara Tetapkan DPT Pilkada Serentak 2024 Sebanyak 795.970 Pemilih

Dalam diskusi tersebut, berbagai isu seperti pendidikan, pembangunan infrastruktur, pelayanan publik, ekonomi, hingga permasalahan kemiskinan ekstrem menjadi fokus utama.

Peserta FGD berharap agar pertanyaan debat nanti dapat menyentuh isu-isu mendasar yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

“Semoga dengan FGD ini, debat calon bupati dan wakilnya benar-benar mencerminkan kondisi dan kebutuhan Banjarnegara saat ini. Kami ingin pertanyaan debat menggambarkan apa yang dihadapi masyarakat sehari-hari,” kata Joko, salah seorang peserta diskusi.

Debat mendatang diharapkan menjadi ajang bagi para calon pemimpin untuk menawarkan solusi konkret terhadap permasalahan lokal yang telah diangkat dalam FGD ini.

Serta memberikan gambaran yang lebih jelas tentang visi dan misi mereka dalam memimpin Banjarnegara. (jud)

Sumber: