Bantuan Stunting Siswa RA di Banyumas Minim

Bantuan Stunting Siswa RA di Banyumas Minim

Penyerahan simbolis bantuan stunting dari Ketua DWP Kantor Kemenag Banyumas, Hj. Lela Azizah (kanan) kepada pihak RA, Kamis (3/10).-YUDHA IMAN PRIMADI/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Bantuan stunting bagi siswa Raudhatul Athfal (RA) di Banyumas minim.

Penyerahan simbolis bantuan stunting dilaksanakan di Aula Kantor Kemenag Banyumas, Kamis (3/10) dihadiri Ketua IGRA Kabupaten Banyumas, Kepala Kantor Kemenag Banyumas, Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kantor Kemenag Banyumas dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kemenag Banyumas.

Ketua Ikatan Guru Raudhatul Atfal (IGRA) Kabupaten Banyumas, Nasroh mengatakan bantuan stunting yang disalurkan hari ini, Kamis (3/10) bersumber dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kemenag Banyumas. Masing-masing kecamatan mendapat alokasi bantuan stunting untuk satu anak sebesar Rp 100 ribu per bulan untuk tiga bulan.

"Kegiatan ini adalah Gerakan Masif Bina RA/BA Sehat Bergizi Berkah Selalu. Ujicoba untuk tiga bulan," katanya ditemui Radarmas.

BACA JUGA:Anggota DPRD Bisa Ikut Kampanye, Dengan Syarat dan Ketentuan Yang Berlaku

Nasroh menjelaskan dari 27 kecamatan di Banyumas tidak semua siswa RA menerima bantuan stunting. Lima siswa RA dari lima kecamatan yaitu Purwokerto Utara, Selatan, Barat, Timur dan Somagede tidak menerima bantuan stunting karena ketersebaran RA yang belum di seluruh kecamatan pada wilayah Kabupaten Banyumas.

"Untuk Purwokerto Barat ada RA namun tidak mengajukan siswanya," terang dia.

Disinggung mengenai minimnya bantuan stunting yang diberikan, di masa uji coba program Gerakan Masif Bina RA/BA Sehat Bergizi Berkah Selalu alokasinya memang belum banyak. Selama ujicoba, berjalannya program tersebut terus dipantau sebagai pertimbangan tindaklanjut bantuan kedepannya.

BACA JUGA:KPU Cillacap Mulai Melakukan Penyortiran Bilik dan Kotak Suara Untuk Pilkada

"Penerima selain dari kategori anak yang mengalami stunting juga berasal dari keluarga tidak mampu," pungkas Nasroh. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: