Begini Modus Pengasuh Ponpes di Kedungreja Cilacap Cabuli Santriwati, 5 Korban Sudah Melapor

Begini Modus Pengasuh Ponpes di Kedungreja Cilacap Cabuli Santriwati, 5 Korban Sudah Melapor

Salah satu korban saat melapor ke unit PPA Polresta Cilacap dengan didampingi oleh keluarga.-Guntar Arief untuk Radarmas-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Modus pencabulan yang dilakukan oleh pengasuh sebuah Pondok Pesantren di Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap, terhadap santriwati terungkap.

Dari keterangan NK (58) salah satu orang tua korban menceritakan, saat itu anaknya yang berusia 18 tahun diminta untuk membuatkan kopi oleh pelaku.

"Anak saya dipanggil lalu diminta membuatkan kopi kemudian mendapatkan perlakuan tak senonoh dari pelaku," katanya, Senin (23/9/2024).

Selain itu, menurut NK anaknya diiming-imingi akan diberikan imbalan sejumlah uang serta diberikan barang-barang.

BACA JUGA:Kakak Beradik yang Tenggelam di Pantai Kemiren Cilacap Ditemukan

BACA JUGA:Stunting di Kabupaten Cilacap Mengalami Kenaikan

"Pernah dikasih sorban, juga akan diberikan sejumlah uang," lanjutnya.

Senada dengan hal itu, salah satu orang tua korban lainnya yaitu MK (48) mengatakan, kasus itu terkuak sekarang karena anaknya baru berani menceritakan kejadian yang ia alami sekarang.

"Kejadian sekitar 3 tahunan yang lalu, anak saya baru bercerita sekarang, dari pengakuannya ia sempat diminta membuka baju lalu dipeluk bahkan dicium," katanya.

Bahkan selepas lulus SMA, anaknya sempat tidak diperbolehkan untuk keluar dari pondok lalu MK beralasan hendak melanjutkan kuliah sehingga diperbolehkan.

"Pada saat kejadian anak saya mengaku seperti dihipnotis dan tidak dapat membuka mulut," lanjutnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arief Setyoko saat dikonfirmasi Radarmas mengatakan, saat ini terduga pelaku pencabulan sudah diamankan.

"Pelaku sudah kita amankan. Kemudian penyelidikan dilanjutkan karena dimungkinkan adanya korban-korban lainnya. Sejauh ini sudah ada 5 orang yang melapor," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pengasuh salah satu ponpes di Cilacap, diduga mencabuli sejumlah santriwati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: