Bupati Purbalingga Siap Dukung Reaktivasi Bandara JB Soedirman

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Bandara Jenderal Besar Soedirman di Desa Wirasaba, Bukateja, masih belum aktif untuk penerbangan komersil. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengaku siap mendukung program pemerintah pusat yang berencana mereaktivasi Bandara JBS itu dengan menyiapkan dan merencanakan anggaran penanganan terkait infrastruktur di tahun 2025.

“Tahun 2025 akan menjadi tahun pembangunan infrastruktur di Purbalingga. Ini sejalan (in line) dengan program Presiden RI yang akan dilantik, Prabowo yang akan mengaktifkan kembali Bandara JBS," kata Bupati Tiwi dihadapan ratusan aparatur pemerintahan desa dan Ketua RT, saat pengukuhan Ketua RT, sore kemarin di Karangmoncol.

Tiwi mengakui jika Bandara JBS sebagai salah satu pusat akses akomodasi menuju Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.

Lebih lanjut dikatakan, dengan rencana reaktivasi Bandara JBS, sejumlah kabupaten tetangga seperti Kabupaten Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen ketika akan melakukan perjalanan dinas ke IKN menggunakan Bandara di Purbalingga.

BACA JUGA:Penerbangan Komersil Belum Dibuka, Bandara JBS Kembali Disorot

BACA JUGA:Paska Uji Coba Feeder Umrah, Bandara JBS Belum Buka Komersil

“Secara otomatis, ketika bandara diaktifkan, pemerintah pusat akan memperhatikan akses menuju bandara. Jadi sejalan dengan program pemerintah daerah, 2025 pemda ndandani jalan-jalan kabupaten, pemerintah pusat memperbaiki jalan nasional dan provinsi,” rincinya.

Ia juga mengingatkan, pemerintah daerah telah memiliki prioritas program pembangunan yang akan dilakukan setiap tahun. Untuk penanganan infrastruktur, di pemerintahan Tiwi-Dono difokuskan setelah pembangunan ekonomi, pembangunan sumberdaya manusia dan kesejahteraan masyarakat. 

Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purbalingga, tahun 2023 kondisi jalan mantap mencapai 78%. Dengan kata lain 750.921 kilometer 'jalan kabupaten' kondisi permukaannya baik hingga sedang dari 952.602 kilometer yang ada.

Sumber: