UMP Hadirkan Program Unggulan Pendidikan Ustadz Pesantren di Rakornas Muhammadiyah

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Lembaga Pengembangan Pesantren Pimpinan Pusat Muhammadiyah (LP2 PP) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) VII di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dengan fokus pada upaya membangun kemandirian pesantren Muhammadiyah melalui pendayagunaan wakaf dan pengembangan ekonomi.

Acara yang berlangsung selama tiga hari, dari Selasa hingga Kamis (27-29 Agustus 2024), ini dihadiri oleh perwakilan dari 444 pesantren Muhammadiyah seluruh Indonesia.

Rakornas kali ini menampilkan sejumlah sesi penting, termasuk kehadiran Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Al-Islam Kemuhammadiyahan, Drs. Ikhsan Mujahid, M.Si., yang hadir. Dalam keterangannya di sela-sela acara, Ikhsan menyebutkan bahwa partisipasi UMP pada Rakornas kali ini memiliki nilai istimewa.

BACA JUGA:Perlu Mahkamah Etik, untuk Atasi Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara

"Rakornas kali ini ada yang istimewa, karena UMP hadir sebagai narasumber untuk memaparkan Program Pendidikan Ustadz Pesantren Muhammadiyah," ujar Ikhsan.

Ketua Program Studi S1 Pendidikan Bahasa Arab (PBA) UMP, Muhammad Asdi Nurkholis, S.Pd.I., B.Ed., M.Pd., menyampaikan presentasi mengenai Program Pendidikan Ustadz Pesantren Muhammadiyah (PUPM) UMP. Program ini dirancang untuk menghasilkan ustadz dan ustadzah yang tidak hanya mahir dalam bahasa Arab, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam tentang ilmu syar’i serta kemampuan untuk mengayomi santri.

"Keunggulan PUPM UMP adalah mampu meluluskan para ustadz dan ustadzah pesantren yang mahir dalam bahasa Arab, mendalam dalam ilmu syar’inya, dan mengayomi santrinya," jelas Asdi di hadapan 250 peserta yang hadir.

BACA JUGA:Cegah Abrasi, BPBD Kabupaten Cilacap Pasang Bronjong Sabut Kelapa Sepanjang 60 Meter di Pantai Sodong

Untuk Tahun Ajaran 2024/2025, PUPM UMP membuka peluang beasiswa penuh selama empat tahun bagi calon mahasiswa S1 PBA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMP. Program ini didasarkan pada sistem 3 P, yaitu Pendidikan kefasihan berbahasa Arab, Pembinaan Al-Islam Kemuhammadiyahan di Asrama Unggulan K.H. Abu Dardiri UMP, dan Pengabdian kembali ke Pesantren Muhammadiyah.

“Rakornas ini menegaskan komitmen Muhammadiyah dalam mengembangkan potensi pesantren melalui inovasi pendidikan dan pengelolaan wakaf yang produktif, sebagai langkah strategis dalam membangun kemandirian ekonomi pesantren. Kehadiran program-program seperti PUPM UMP diharapkan dapat menjadi model bagi pesantren Muhammadiyah lainnya dalam mencetak generasi ustadz dan ustadzah yang unggul dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya. (asd/tgr)

Sumber: