Demo Mahasiswa Tolak Revisi UU Pilkada Ricuh, Wartawan Radar Banyumas Terkena Lemparan

Demo Mahasiswa Tolak Revisi UU Pilkada Ricuh, Wartawan Radar Banyumas Terkena Lemparan

AKSI: Massa aksi membakar ban bekas saat suasana memanas, Jumat (23/8).-DIMAS PRABOWO/RADARMAS-

"Untuk pengendalian massa, ada langkah-langkah yang sesuai dengan SOP, termasuk adanya tim negosiator yang bertugas memberikan imbauan agar tetap menjaga kondusifitas. Kami juga telah mengajak koordinator lapangan untuk berdialog, di mana tadi juga hadir Pak Subagyo dari dewan, namun sayangnya tidak ditemukan titik temu," jelasnya.

BACA JUGA:DPP Partai Demokrat Resmi Usung Fahmi-Dimas di Pilkada Purbalingga

Ari Wibowo juga menyebutkan bahwa ada beberapa anggota polisi yang mengalami luka saat terjadi aksi dorong-mendorong. Namun, pihaknya belum menerima laporan terkait adanya mahasiswa yang terluka.

"Saat ini kami masih melakukan inventarisasi terhadap anggota kami, memang ada beberapa yang terluka. Proses inventarisasi juga ditangani oleh Polresta Banyumas. Hingga saat ini, kami belum menerima laporan mengenai adanya mahasiswa yang terluka," tuturnya. 

Di sisi lain melakukan peliputan, wartawan Radar Banyumas Dimas Prabowo yang berada di belakang barisan Brimob bertameng terkena lemparan benda keras dari arah massa aksi. Lemparan tersebut menganai tulang belikat. Tidak ada luka parah akibat kejadian tersebut, namun hanya lecet.

BACA JUGA:700 Personil Gabungan Laksanakan Apel Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024 di Kabupaten Cilacap

"Kondisi yang sudah mulai gelap membuat saya tak melihat benda benda yang terbang," kata Dimas. (dms)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: