Operasi Patuh Candi 2024, Gunakan ETLE Sasar Pelanggar Lalu Lintas

 Operasi Patuh Candi 2024, Gunakan ETLE Sasar Pelanggar Lalu Lintas

MENGECEK: Wakapolresta Banyumas, bersama Dandim 0701 Banyumas dan Kasatpol PP Banyumas menginspeksi kendaraan operasional Petugas Kepolisian Unit lalu lintas Polresta Banyumas di halaman Mapolresta Banyumas, Senin (15/7).-HUMAS POLRESTA BANYUMAS UNTUK RADARMAS-

Iptu Susanto merinci untuk kasus kecelakaan pada bulan Januari 2024 yakni sebanyak 197 kasus dengan 22 orang meninggal dunia, dua orang luka berat dan 224 orang luka ringan. Febuari ada 148 kasus dengan 17 orang meninggal dunia, satu luka berat dan 189 luka ringan. Maret ada 135 kasus kecelakaan dengan 14 orang meninggal dunia serta 176 orang luka ringan.

BACA JUGA:Bahan Pangan Berbahaya Masih Ditemukan di Pasar Tradisional di Cilacap, Petugas Pasar Diminta Ikut Terlibat

"Pada bulan April ada 126 kasus kecelakaan dengan 19 orang dinyatakan meninggal dunia dan 145 orang luka ringan. Kemudian pada bulan Mei ada 200 kasus kecelakaan dengan 15 orang meningal dunia dan 247 orang mengalami luka ringan," katanya.

Maka dengan digelarnya Operasi Patuh Candi 2024 ini diharapkan bisa lebih menekan angka laka lantas diwilayah Kabupaten Banyumas. Iptu Susanto juga menambahkan, di hari pertama pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2024, pihaknya sudah melakukan penilangan terhadap 155 pelanggar lalu lintas melalu Tilang Elektronik.

"Ada 155 pelanggar untuk hari pertama Operasi Patuh Candi 2024, dengan jenis pelanggaran bermacam-macam. Mulai dari kendaran tidak sesuai peruntukan, bonceng tiga, melawan arus dan semua ditilang lewat ETLE," ungkapnya

BACA JUGA:Warga Terdampak Kemarau di Cilacap Bertambah, BPBD Kembali Salurkan Air Bersih di Desa Karangkemiri

Selain penilangan dengan ETLE, pihak Kepolisian juga akan melakukan edukasi dan sosialisasi dengan kegiatan terbuka, bekerja sama dengan Jasaraharja, Dishub dan Dipenda Kabupaten Banyumas.

"Nanti akan ada edukasi dengan kegiatan terbuka bersama personel gabungan. Kita akan gunakan plang atau rambu bertuliskan 'Polisi Peduli Keselamatan'," ujar Iptu Susanto.(dms)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: