Dua Remaja Bawa Celurit di Jalan Raya Karanglewas, Dikejar Warga hingga Terjatuh

Dua Remaja Bawa Celurit di Jalan Raya Karanglewas, Dikejar Warga hingga Terjatuh

Pengendara Honda beat kabur meninggalkan temannya yang tertangkap warga saat kedapatan membawa sajam, Minggu (8/6/2024). -TANGKAPAN LAYAR VIDEO WARGA-

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Dua orang remaja nekat membawa celurit di jalan raya Desa Pangebatan - Desa Kediri, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten BANYUMAS, Minggu (9/6/2024).

Keberadaan mereka yang mencolok menarik perhatian warga setempat. Hingga warga yang curiga memutuskan untuk mengejar kedua remaja yang mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam tersebut. 

Namun, dalam upaya melarikan diri, kedua remaja tersebut akhirnya terjatuh dari motor. Dan mereka berusaha menghilangkan jejak dengan membuang senjata tajam (sajam) yang mereka bawa ke kebun warga.

BACA JUGA:Remaja Yang Hilang Terseret Ombak Pantai Teluk Penyu Cilacap Akhirnya Ditemukan

Kapolresta Banyumas Kombes Pol Edy Suranta Sitepu, melalui Kapolsek Kapolsek Karanglewas, AKP Sutar mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (9/6/2024) sore.

"Itu kejadian kemarin (sore, red), kedua anak itu berboncengan melintas di jalan desa pangebatan - kediri, di ura-ura (usir, red) warga karena membawa sajam," kata Kapolsek saat dikonfirmasi, Senin (10/6/2024). 

Karena membawa senjata tajam (sajam) jenis celurit, akhirnya mereka berdua di kejar warga. 

BACA JUGA:Buka Kelas Khusus Anggota Polri untuk Beri Contoh Positif Masyarakat

"Di kejar sama warga dan jatuh, dan satu (remaja, red) itu diamankan, yang bawa motor kabur," jelasnya. 

Karena kaget, kedua remaja itu membuang sajam mereka ke kebun warga. Dan salah satu diantara mereka berhasil diamankan warga sekitar. 

"Di buang dilempar dari pinggir jalan, tapi kita sudah amankan senjatanya, yang satu anak itu kita sudah amankan berikan pembinaan, satunya lagi ini masih kita cari," terangnya. 

BACA JUGA:2.351 Perangkat Desa Mulai Nikmati Siltap Juni

Terkait motif kedua remaja tersebut membawa senjata tajam, saat ini menurutnya, masih dalam penyelidikan. 

"Ini kita masih penyelidikan," tutupnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: