PENTING! Tips Menghadapi Turunan Panjang Menggunakan Motor Matic, Hindari Kecelakaan

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Tips menghadapi turunan panjang menggunakan motor matic, penting untuk dipahami agar perjalanan aman dan terhindar dari kecelakaan. Sehingga pengendara dapat menikmati perjalanan dengan nyaman dan tanpa rasa khawatir.

Melintasi turunan panjang apalagi yang curam, terkadang bisa menjadi pengalaman yang menegangkan terlebih bagi pengendara motor matic pemula. Berbeda dengan motor bebek yang memiliki gigi persneling untuk mengatur engine brake, motor matic hanya mengandalkan rem dan engine brake yang terintegrasi.  

Alhasil banyak kekhawatiran motor akan kehilangan kendali atau rem blong, saat melaju di turunan. Namun Anda tak perlu khawatir dengan teknik dan persiapan yang tepat, Anda dapat menaklukkan turunan panjang dengan aman dan nyaman.  

BACA JUGA:Mengenal 5 Perbedaan Tune Up Dengan Service Pada Motor Matic

BACA JUGA:Ketahui! Inilah 8 Tips Penting Tune Up Motor Matic yang Tepat

Oleh karena itu penting memahami tips menghadapi turunan panjang menggunakan motor matic, sebagai upaya dalam pengetahuan keselamatan dalam berkendara.

Persiapan Sebelum Menuruni Jalan

Perjalanan yang aman dimulai dari persiapan yang baik. Sebelum memulai perjalanan, terutama jika Anda tahu akan melewati turunan panjang lakukan hal berikut:

a. Periksa Kondisi Motor

Lakukan pengecekan menyeluruh pada rem depan dan belakang, pastikan keduanya berfungsi dengan baik. Rem yang tidak pakem, tentu dapat membahayakan Anda saat menuruni jalan.

Selain itu, periksa tekanan angin pada kedua ban dan pastikan sesuai dengan standar pabrikan. Ban yang kempes dapat mengurangi daya cengkram ke jalan dan berisiko slip.

BACA JUGA:6 Hal yang Menyebabkan Stang Motor Matic Menjadi Berat

BACA JUGA:10 Rekomendasi Motor Matic Suzuki Terbaru 2024

Tak lupa, cek kondisi lampu utama dan lampu belakang. Lampu yang berfungsi dengan baik akan membuat Anda lebih terlihat oleh pengendara lain, terutama saat melintasi turunan dengan jarak pandang terbatas.
    
b. Gunakan Perlengkapan Berkendara yang Sesuai

Helm, jaket, sarung tangan, dan sepatu boot panjang, adalah perlengkapan wajib yang harus dikenakan saat berkendara. Helm yang standar SNI, dapat melindungi kepala Anda dari benturan jika terjadi kecelakaan.

Jaket memberikan proteksi pada bagian tubuh, sedangkan sarung tangan melindungi tangan dari lecet. Sepatu boot melindungi kaki dan pergelangan kaki, saat terjatuh atau bersentuhan dengan aspal panas.

Teknik Berkendara di Turunan Panjang

Setelah motor dalam kondisi prima dan Anda menggunakan perlengkapan berkendara yang tepat, kini saatnya memahami teknik berkendara yang aman di turunan panjang:

a. Kurangi Kecepatan Secara Bertahap

Jangan menunggu hingga memasuki turunan untuk mengerem mendadak. Jauh sebelum memasuki turunan panjang, kurangi kecepatan motor secara bertahap dengan cara perlahan melepas tuas gas.

BACA JUGA:9 Penyebab Oli Motor Matic Bocor Bisa Menimbulkan Masalah Serius

BACA JUGA:WAJIB TAU! Cara Mengatasi Motor Matic yang Terkena Banjir, Hindari Kerusakan Serius

Pengereman yang mendadak akan dapat membuat ban menjadi slip, dan membuat pengendara menjadi kehilangan kendali atas motor.
    
b. Posisi Tubuh yang Stabil

Posisi tubuh memegang peranan penting dalam menjaga keseimbangan motor. Duduklah dengan tegak namun tetap rileks di atas jok motor.

Hindari membungkuk ke depan atau belakang, karena dapat mengganggu keseimbangan dan membuat Anda kesulitan mengendalikan motor. Selain itu, pastikan kedua kaki siap siaga untuk mengerem.
    
c. Kombinasi Rem Depan dan Belakang

Untuk memperlambat laju motor di turunan, gunakan kombinasi rem depan dan belakang. Aturan umumnya adalah menggunakan rem depan dengan porsi 70%, dan rem belakang dengan porsi 30%.

BACA JUGA:5 Daftar Motor Matic dari Keluarga Maxi

BACA JUGA:Waspadai! Hal yang dapat Menyebabkan Tangki Bensin Motor Matic Berkarat, Berakibat Kebocoran

Porsi rem yang lebih besar pada rem depan didasarkan pada daya cengkram yang lebih kuat. Namun perlu diingat untuk tidak hanya mengandalkan rem belakang, hal ini dapat menyebabkan ban belakang slip dan membuat Anda kehilangan kendali.
    
d. Jangan Kosongkan Gas Sepenuhnya

Meskipun tujuan Anda adalah mengurangi kecepatan, jangan kosongkan gas sepenuhnya. Anda dapat menahan sedikit gas agar mesin motor tetap hidup.

Mesin yang hidup membantu proses engine brake atau pengereman mesin, yang pada motor matic biasanya bergantung pada putaran mesin. Dengan menahan sedikit gas, engine brake akan aktif membantu memperlambat laju motor.
    
e. Manfaatkan Engine Brake (Rem Mesin)

Beberapa motor matic modern dilengkapi dengan fitur engine brake, yang dapat diatur melalui tombol atau tuas khusus.

BACA JUGA:Waspadai! Tanda-tanda Komstir Motor Matic Harus Diganti, Menjaga Keselamatan dan Kenyamanan Berkendara

BACA JUGA:SIMAK 5 Penyebab Bendik Starter Motor Matic Rusak, Wajib Diwaspadai!

Fitur ini bekerja dengan cara menurunkan gigi rasio secara otomatis, untuk meningkatkan engine brake. Manfaatkan fitur ini untuk membantu memperlambat laju motor di turunan.
    
f. Fokus dan Waspada

Tetap fokus dan waspada saat melintasi turunan panjang. Perhatikan kondisi jalan di depan Anda, termasuk adanya lubang, jalan bergelombang, atau potensi longsor di musim hujan.

Selain itu, Anda perlu mewaspadai kendaraan lain yang mungkin melaju dari arah berlawanan.
    
g. Jaga Jarak Aman

Lakukan antisipasi dengan melakukan jaga jarak aman, dengan kendaraan lain yang ada di depan Anda. Jarak aman yang ideal tergantung pada kecepatan.

BACA JUGA:Yuk Cari Tau! Kecanggihan Motor Matic Ninja J125 dan J300, Menggunakan Teknologi Canggih Khas NINJA

BACA JUGA:6 Rekomendasi Motor Matic Murah tapi Kualitas Oke

Semakin tinggi kecepatan, semakin jauh jarak aman yang harus dijaga. Jarak aman yang cukup memberikan ruang pengereman yang aman, jika kendaraan di depan Anda tiba-tiba berhenti.

Dengan tips menghadapi turunan panjang menggunakan motor matic, Anda dapat menaklukkan turunan panjang dengan aman dan nyaman. Ingatlah untuk selalu mengutamakan keselamatan jika ragu dengan kemampuan Anda, jangan ragu untuk meminta bantuan kepada pengendara lain yang lebih berpengalaman. (akr)

Sumber: