Sepekan Lebaran, Pasokan Kepokmas di Pasar Tradisional Cilacap Belum Banyak

Sepekan Lebaran, Pasokan Kepokmas di Pasar Tradisional Cilacap Belum Banyak

Pedagang di Pasar Randu Kroya sedang melayani pembeli-RAYKA/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sepekan pasca Lebaran 2024, harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) cenderung tetap. Meski demikian, pasokan dagangan di sejumlah pasar tradisional CILACAP belum banyak. 

Pedagang Pasar Randu Kroya, Tuni mengatakan, komoditas yang mengalami penurunan harga yakni cabai. Sedangkan untuk bahan pokok lain seperti telur, beras dan bawang masih tetap.

"Cabai rawit Rp 27 ribu per kilogram, harga telur Rp 28 ribu per kilogram, harga bawang merah Rp 58 ribu - Rp 60 ribu per kilogram, bawang putih Rp 38 ribu - Rp 44 ribu per kilogram, harga beras IR64 berkisar Rp 13.500 per kilogram - Rp 14 ribu per kilogram," katanya. 

Menurutnya, harga tersebut masih sama sejak Lebaran 2024. Namun demikian harga sayur-sayuran justru mengalami kenaikan, seperti bayam, kangkung, timun karena cuaca ekstrem. "Pelanggan tetap membeli," kata Tuni.

BACA JUGA:Perda Penanganan PGOT di Kabupaten Cilacap Belum Bisa Dilaksanakan, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:PDI P Cilacap Buka Peluang Untuk Koalisi, Meski Mampu Usung Calon Sendiri di Pilkada 2024

Dikatakan saat ini pasokan barang belum banyak. "Seperti bawang merah, stoknya masih sedikit jadi harganya masih melambung tinggi," kata dia. 

Kenaikan harga juga dipicu momen. Lebih lanjut ia memprediksi harga akan kembali landai lagi setelah Lebaran. 

"Harapannya kita bisa cepat turun harganya. Karena Kalau harga naik juga penjual yang rugi sebab permintaan tidak tinggi lagi," katanya. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: