Masyarakat Cilacap Diminta Waspada Hujan Lebat saat Musim Pancaroba

Masyarakat Cilacap Diminta Waspada Hujan Lebat saat Musim Pancaroba

Sejumlah kendaraan melintas di Cilacap saat cuaca terik.-RAYKA/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kabupaten CILACAP saat ini mulai memasuki musim pancaroba atau transisi dari musim penghujan ke musim kemarau. 

Kepala Kelompok Teknisi BMKG Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan, dalam pekan ini masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas antara ringan hingga sedang yang kadang disertai petir.

 "Hujan cenderung terjadi di malam dan pagi hari. Sedangkan hujan di wilayah lebih ke utara, kecenderungannya terjadi antara siang hingga sore hari dan kadang disertai petir," katanya. 

 Kemudian arah angin perlahan mulai beralih, yakni dari yang semula angin baratan, kini berubah arah menjadi dari arah tenggara hingga dari arah selatan.

BACA JUGA:Santer Dikabarkan Maju Pilkada 2024, Begini Kata Mantan Sekda Cilacap Farid Ma'ruf

BACA JUGA: Suami Bunuh Istrinya dengan Pisau, Pelaku Diamankan di Polresta Cilacap

Dikatakan Teguh, saat ini suhu udara berkisar 32 derajat celsius bahkan pernah mencapai 35 derajat celsius. Biasanya suhu maksimum akan berangsur naik seiring dengan peralihan musim ke masa pancaroba.

"Untuk puncak musim kemarau di Kabupaten Cilacap diperkirakan terjadi pada bulan Juli 2024. Kemudian untuk sifat musim kemarau diprakirakan cenderung normal hingga di bawah normal," kata dia.

Pihaknya menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak musim pancaroba ini. Terutama saat hujan lebat dalam durasi singkat, petir dan angin kencang yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: