Pemudik Harus Waspada, 3 Titik di Kabupaten Tegal Rawan Macet
RAPAT - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tegal M. Khuzaeni saat mengikuti rapat. (YERI NOVELI/RADAR SLAWI)--
SLAWI - Para pemudik yang hendak melewati wilayah Kabupaten Tegal diminta waspada. Ada tiga titik di wilayah tersebut yang rawan macet.
Yakni di Pertigaan Yomani Kecamatan Lebaksiu, Pasar Lebaksiu dan Tikungan Clirit Balapulang.
"Di tiga lokasi itu memang sering macet. Pemudik harus tetap waspada," kata Anggota DPRD Kabupaten Tegal M. Khuzaeni, Senin (1/4).
Menurut politikus Golkar yang akrab disapa Jeni ini, Pertigaan Yomani merupakan simpangan dari Kota Tegal menuju ke Purwokerto dan Guci Bumijawa atau sebaliknya.
Begitu pula di Pasar Lebaksiu, merupakan Jalan Nasional Tegal-Purwokerto yang rawan terjadi penumpukan kendaraan.
"Pasar Lebaksiu dengan Yomani memang satu jalur. Dan disitu rawan macet. Terlebih disitu juga ada pabrik yang baru beroperasi," kata Jeni.
Menurut Ketua Fraksi Golkar ini, di ruas Yomani-Guci juga rawan macet saat arus mudik dan pasca Lebaran Idul Fitri. Utamanya di Tikungan Clirit Balapulang. Jika pengendara tidak hati-hati, maka dapat berakibat fatal.
Karena lokasi tersebut merupakan tikungan tajam yang berada di tanjakan Clirit.
"Kemacetan di Clirit biasanya terjadi setelah Lebaran. Warga banyak yang berwisata ke Guci," ucapnya.
Jeni berharap, perbaikan jalan yang sedang berlangsung di ruas Yomani-Guci supaya dipercepat. Sehingga arus mudik dapat berjalan lancar.
"Sepertinya pemeliharaan jalan yang saat ini masih berlangsung di ruas Tuwel-Guci, semoga cepat selesai," ucapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: