Butuh 2 Eskavator Untuk Sodetan Sungai Klawing Penaruban Purbalingga

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWS SO) Yogyakarta harus menurunkan 2 unit dua unit alat berat Excavator PC/200. Alat beras itu untuk penggalian sodetan Sungai Klawing Penaruban. Hari kedua pekerjaan normalisasi itu, tidak ada kendala berarti.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Purbalingga, Ir Prayitno MSi menjelaskan normalisasi Sungai Klawing dilakukan dengan pembuatan sodetan di wilayah Desa Penaruban Kecamatan Kaligondang. Hal tersebut dilaksanakan sebagai penanganan darurat terkait kerusakan tebing sungai klawing di wilayah Kelurahan Bancar.

"Terdapat sedimentasi di belokan Sungai Klawing yang cukup luas dan banyak, sehingga perlu adanya sodetan agar bisa mengurangi aliran sungai yang mengarah ke dinding sungai yang dekat dengan pemukiman warga di Bancar," rincinya.

BACA JUGA:Sodetan Sungai Klawing Purbalingga Dimulai, Tak Boleh Lebihi Kedalaman Sungai

BACA JUGA:Realisasi Sodetan Sungai Klawing Penaruban Purbalingga Tertunda

Sesuai hasil rapat sebelumnya, estimasi 39 hari pekerjaan dengan catatan kondisi cuaca baik dan kondusif serta aliran sungai tidak banjir. Panjang sodetan 350 meter dengan lebar atas 10 meter dan lebar bawah 6 meter.

Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Purbalingga, Mukodam, mengatakan Pemerintah Kabupaten Purbalingga sudah melaksanakan audiensi dengan Kepala BBWS SO Yogyakarta.

"Hasil audiensi akan ada penanganan yang permanen, melalui usulan anggaran ke kementerian terkait di pemerintah pusat," jelasnya. (amr)

Sumber: