Longsor di Desa Bantarbarang Purbalingga, Akses Transportasi Dua Dusun Terputus

Longsor di Desa Bantarbarang Purbalingga, Akses Transportasi Dua Dusun Terputus

TUTUP JALAN: Material longsor yang menutup askes jalan dua dusun di Desa Bantarbarang.-BPBD PURBALINGGA UNTUK RADARMAS-

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Bencana tanah longsor terjadi di Desa Bantarbarang, Dusun Sumingkir, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga, Jumat, 22 Maret 2024 malam.

Tebing setinggi 50 meter di dusun tersebut, longsor, sekira pukul 22.00 WIB. Penyebab diduga karena hujan yang tak kunjung reda yang mengguyur wilayah tersebut sejak sore.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga Prayitno mengatakan, akibat kejadian tersebut akses jalan Desa Bantarbarang Dusun Sumingkir menuju ke Dusun Kalitengah, Kecamatan Rembang, putus.

Sebab, ruas jalan tersebut tertutup material longsor. Kendaraan roda empat atau roda dua tak bisa melintas ruas jalan yang tertutup material longsor.

BACA JUGA:14 Unit Huntara Diserahkan Pada Warga Korban Bencana Tanah Longsor di Banjarnegara

BACA JUGA:Akses Banyumas-Banjarnegara Tertutup Material Tebing Longsor dan Pohon Pinus Tumbang

"Panjang material longsor 20 meter, lebar material longsor 6 - 10 meter, serta tebal material longsor 1,5 - 2 meter," katanya kepada Radarmas, Sabtu, 23 Maret 2024.

Penyebab longsor menurutnya adalah hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Tanah tebing tak mampu menahan guyuran air hujan, sehingga akhirnya longsor.

Tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Bencana hanya menutup akses transportasi dua wilayah tersebut. Karena tertutup material longsor.

Dia menambahkan, material longsor belum di evakuasi atau di bersihkan. Sebab, membutuhkan alat berat untuk membersihkan material longsor.

BACA JUGA:Longsor Tutup Jalan Kabupaten dan Ancam 4 Rumah Warga di Kotayasa Sumbang, Arus Lalu Lintas Dialihkan

BACA JUGA:Janda Korban Tanah Longsor di Bogangin Akhirnya Miliki Rumah Relokasi

"Alat berat saat ini sedang mobilisasi menuju lokasi bencana. Pembersihan material longsor di mulai hari Minggu (24 Maret 2024) besok," tambahnya.

Dia mengungkapkan, Pusdalops BPBD merapat ke lokasi guna melakukan Assessmen. Pihak BPBD juga sudah  berkoordinasi dengan camat dan Kepala Desa setempat. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: