Aboge Awali Tradisi Ruwah ke Panembahan Joko Kaiman
Penganut Islam Aboge di wilayah Banyumas timur menggelar selamatan usai ziarah dan bersih petilasan Joko Kaiman, Kamis (6/2/2025).-FIJRI RAHMAWATI/RADARMAS-
BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Penganut Islam Aboge di wilayah Banyumas timur melakukan napak tilas ke petilasan Raden Joko Kaiman, Bupati Banyumas pertama di panembahan Banyu Lanang, Kamis (6/2/2025). Rangkaian kegiatan tradisi di bulan Ruwah atau Sya'ban penanggalan Hijriyah.
Sesepuh Aboge wilayah Banyumas timur Tarmono menceritakan konon panembahan Banyu Lanang merupakan lokasi untuk nyepi Joko Kaiman bersama dengan Eyang Mranggi.
"Adat kami, dari orang tua hingga sekarang pada setiap Kamis Wage atau Senin Wage di bulan Ruwah melakukan ziarah ke leluhur, bersih panembahan Joko Kaiman," papar Tarmono.
Tradisi sebagai wujud penghormatan kepada leluhur. Sehingga, penganut Islam Aboge di wilayah Banyumas timur secara turun temurun masih mempertahankan adat.
BACA JUGA:Berbeda dengan Pemerintah, Aboge di Desa Onje Baru Rayakan Idul Adha Hari Rabu
BACA JUGA:Penganut Islam Aboge Desa Onje Baru Rayakan Idul Fitri Pada 12 April 2024
Panembahan Joko Kaiman oleh penganut Islam Aboge menjadi bagian penting dalam kehidupan. Dalam setahun, ziarah dan bersih petilasannya dilakukan dua kali. Selain Syaban juga di bulan Sura.
Usai ziarah dan bersih petilasan Banyu Lanang. Penganut Islam Aboge menggelar selamatan menjelang waktu Dzuhur di Kampung Adat Sela Kembang Desa Ketanda.
"Ngiras ngurus rangkaian tradisi ruwah. Selamatan kali ini ada tumpeng kuat, tumpeng lulut menggunakan beras ketan dan rosulan," sambung Tarmono.
Selamatan juga menjadi salah satu momen penting bagi penganut Islam Aboge di wilayah Banyumas timur. Sebab, dapat mempererat ikatan kerukukan dan kebersamaan. (fij)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


