Banner v.2
Banner v.1

5 Tips Membeli Suzuki Ertiga 2015 yang Masih Prima dan Terjangkau

5 Tips Membeli Suzuki Ertiga 2015 yang Masih Prima dan Terjangkau

5 Tips Membeli Suzuki Ertiga 2015 yang Masih Prima dan Terjangkau--

Beberapa ciri mesin bermasalah biasanya terasa dari tenaga yang ngedrop, suara kasar, atau munculnya asap berlebihan dari knalpot. Masalah klasik pada Suzuki Ertiga lama adalah catalytic converter yang bisa menyebabkan bau sangit saat mobil dipacu di atas 100 km/jam. Kalau kamu mencium bau aneh seperti itu, kemungkinan besar ada masalah di sistem gas buang yang bisa cukup mahal untuk diperbaiki.

Selain itu, perhatikan apakah ada lampu indikator mesin (check engine) yang menyala di dashboard. Kalau ada, lebih baik mundur perlahan atau minta pemilik memperbaiki dulu sebelum kamu membelinya.

3. Teliti Bagian Kaki-Kaki Mobil

Salah satu kekuatan Suzuki Ertiga adalah kenyamanan suspensinya. Tapi kalau kaki-kakinya sudah lelah, kenyamanan berkendara bisa hilang seketika.

BACA JUGA:Suzuki Ertiga 2025, MPV Hybrid yang Tangguh di Jalanan dan Irit Bahan Bakar

BACA JUGA:Lagi Cari Mobil Keluarga? Intip Dulu Harga Suzuki Ertiga Terbaru Ini

Saat mengecek mobil, perhatikan shockbreaker apakah masih empuk atau sudah bocor. Goyangkan mobil sedikit ke atas-bawah, kalau terasa mengayun berlebihan, itu tanda shockbreaker sudah harus diganti. Selain itu, cek kondisi ban, apakah aus tidak merata yang bisa mengindikasikan masalah pada spooring dan balancing.

Jangan lupa periksa juga bearing roda dan bushing arm. Kalau saat belok terdengar suara "kletek-kletek" atau "gluduk-gluduk" saat lewat jalan rusak, bisa jadi komponen tersebut sudah mulai aus. Perbaikan kaki-kaki tidak murah, jadi lebih aman cari unit yang bagian ini masih bagus.

4. Waspadai Odometer yang Tidak Realistis

Banyak orang tergoda melihat angka odometer kecil pada mobil lama, padahal angka tersebut bisa saja dimanipulasi. Odometer digital maupun analog sama-sama bisa diutak-atik, jadi jangan mudah percaya hanya karena angka jarak tempuh terlihat kecil.

Cara paling gampang mengecek keaslian kilometer adalah dengan melihat konsistensi kondisi interior, seperti keausan pada pedal gas, pedal kopling, stir, dan tuas transmisi. Kalau odometer menunjukkan angka kecil tapi kondisi stir sudah aus parah, bisa dipastikan ada yang tidak beres.

BACA JUGA:Ertiga GL atau GX? Intip Perbedaan Desain dan Fitur Lengkapnya

BACA JUGA:Beda 8 Jutaan, Pilih Ertiga vs XL7? Ini Jawaban Terbaiknya!

Kalau kamu masih ragu, bisa juga minta bantuan bengkel terpercaya untuk scan ECU mobil. Biasanya dari data ini akan ketahuan riwayat penggunaan mobil yang lebih akurat.

5. Pastikan Surat-Surat Lengkap dan Sah

Ini adalah langkah yang tidak boleh kamu lewatkan sama sekali. Pastikan dokumen kendaraan seperti STNK, BPKB, faktur pembelian, dan bukti pajak lengkap dan asli.

Kalau ada kejanggalan pada surat-surat, sebaiknya urungkan niat untuk membeli. Mobil tanpa dokumen lengkap bisa menyulitkan saat proses balik nama, apalagi berpotensi masuk kategori kendaraan bodong yang rawan bermasalah hukum.

Cek juga status pajak kendaraan, pastikan tidak ada tunggakan yang menumpuk karena itu akan jadi beban kamu nantinya. Usahakan beli dari tangan pertama atau minimal pemilik yang jelas asal-usulnya supaya proses administrasi lebih mudah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: