Raffi Ahmad Beri Motivasi Pada Salah Satu Warga Binaan Pemasyarakatan Nusakambangan

Menteri Imipas Gandeng Tokoh Nasional Dorong Nusakambangan Jadi Pusat Pembinaan Produktif

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Program pembinaan di Nusakambangan kembali menjadi sorotan nasional. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto hadir langsung di pulau itu pada Rabu 05 November 2025, ditemani sejumlah tokoh pemerintah hingga publik figur untuk melihat perubahan yang tengah berjalan.

Rombongan yang ikut di antaranya Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, Wakil Menteri PAN-RB Purwadi Arianto, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor, presenter Irfan Hakim, dan Raffi Ahmad yang kini mendapat mandat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.

Mengawali kunjungan di kawasan pembinaan, mereka mendapati para warga binaan pemasyarakatan (WBP) aktif mengembangkan keterampilan baru. Salah satunya produksi batako dan paving block berbahan Fly Ash Bottom Ash (FABA). Kini sudah lebih dari 23 ribu paving jenis Holland berhasil dipasarkan dari workshop tersebut.

Agenda berlanjut ke Balai Latihan Kerja (BLK) pengolahan pupuk organik hasil kerja sama dengan Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Limbah kotoran kelelawar, sapi, hingga domba diolah menjadi pupuk oleh sepuluh WBP yang sedang mengikuti pelatihan intensif.

BACA JUGA:Langgar Aturan Pembinaan, Surya Darmadi Dipindah ke Nusakambangan

Agus menegaskan, transformasi Nusakambangan diarahkan pada pembinaan yang lebih produktif dan bermanfaat setelah para warga binaan bebas nanti.

"Ini bukan sekadar kegiatan mengisi waktu, tapi bekal masa depan. Mereka harus pulang ke masyarakat dengan keterampilan yang benar-benar bisa digunakan," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa upaya ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Dalam kesempatan itu, Raffi Ahmad turut menyapa dan memberi motivasi langsung kepada peserta pelatihan. Ia terlihat berbincang dengan salah satu WBP yang tengah mengayak pupuk.

BACA JUGA:Ammar Zoni dan Lima Napi High Risk Dipindah ke Nusakambangan, Tiga Orang Positif Zat Terlarang

"Semoga nanti ketika bebas sudah siap kerja, bisa kembali bangun hidup yang lebih baik bersama keluarga," ucap Raffi. 

Kunjungan ini diharapkan semakin menguatkan langkah Nusakambangan menjadi pulau pemasyarakatan yang tidak hanya aman, tetapi juga produktif, membuka peluang baru bagi warga binaan, serta memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat luas. (jul) 

Sumber: