Sekda Cilacap Tinjau Proyek Infrastruktur, Fokus Perbaikan Saluran Air dan Jalan Jeruklegi
Sekda Cilacap beserta jajaran pejabat di lingkungan pemkab meninjau pekerjaan jembatan di wilayah Jeruklegi.-JULIUS/RADARMAS-
CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cilacap, Sadmoko Danardono, bersama sejumlah pejabat pemerintah daerah meninjau sejumlah proyek pembangunan di wilayah Kota Cilacap.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan progres pekerjaan berjalan sesuai rencana serta menindaklanjuti kendala di lapangan.
Salah satu fokus peninjauan adalah saluran air di kawasan perkotaan yang kerap tersumbat. Dari hasil pengecekan, sebagian besar penyumbatan terjadi akibat tumpukan sampah dan endapan lumpur.
"Kami sudah berkoordinasi dengan PSDA. Dalam waktu dekat akan dilakukan pembersihan agar aliran air bisa kembali lancar," ujar Sadmoko, Sabtu 25 Oktober 2025.
BACA JUGA:Menjelang Akhir Tahun, Pemkab Cilacap Ngebut Lelang Proyek: Gedung DPRD Jadi Prioritas Utama
Selain saluran air, Sekda juga meninjau pembangunan jembatan di kawasan Perumahan Rinenggo Asri Jeruklegi. Jembatan ini menjadi jalur alternatif evakuasi bencana, termasuk tsunami. Progres pekerjaan saat ini mencapai sekitar 35 persen dan ditargetkan selesai pada akhir tahun 2025.
"Kami berharap pengerjaan jembatan ini bisa selesai tepat waktu, karena fungsinya sangat penting sebagai jalur evakuasi," lanjutnya.
Peninjauan juga dilakukan di proyek pembangunan jalan Jeruklegi, mulai dari SMPN 1 Jeruklegi hingga arah Jalan Satria. Jalan ini nantinya akan menjadi akses tembus ke jalan raya sehingga mempermudah mobilitas warga.
"Pekerjaan jalan sudah mencapai 30 persen. Beberapa ruas akan dilakukan pengecoran agar lebih kuat dan tahan lama," jelasnya.
BACA JUGA:Masuki Musim Hujan, Proyek Rehabilitasi Drainase di Jalan Gatot Subroto Cilacap Dikebut
Selain itu, Sekda juga meninjau Puskesmas Jelajah Utara yang memiliki keterbatasan lahan parkir. Ia menyampaikan, pemerintah daerah akan mencari solusi untuk menambah area parkir dengan memanfaatkan lahan kosong di sekitar lokasi.
"Ada lahan di sebelah puskesmas yang saat ini dijual. Hal ini akan kami laporkan kepada Bapak Bupati sebagai bahan pertimbangan," pungkasnya. (jul)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

