Reviana Wulandari (14), warga Sawangan Kelurahan Kedungwuluh Kecamatan Purwokerto Barat. Dia sukses meraih emas pada kejuaraan resminya yang pertama. Emas direngkuhnya di cabang olahraga tinju saat bertanding mewakili Banyumas dalam Popda Tahun 2023, Semarang.
AHMAD ERWIN, Purwokerto.
BERAWAL dari ikut-ikutan dan ingin mencoba. Reviana, atlet tinju yang masih duduk di bangku kelas 8 SMP ini mampu menunjukkan kemampuannya.
Reviana yang berasal dari keluarga sederhana ini, meraih emas pada kejuaraan resmi yang pertamanya. Itu setelah dia berlatih selama 2 tahun.
BACA JUGA:Kali Pertama Ikut Porprov Jawa Tengah, Langsung Ditarget Medali Emas
Dengan potensinya itu, dia kini tergabung dalam Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Provonsi Jawa Tengah di Semarang. Dia mendapatkan beasiswa penuh untuk meniti masa depannya.
Clemen (38), Pelatih Persatuan Tinju Amati Indonesia (Pertina) Banyumas mengatakan, awal Reviana bergabung karena mengikuti sepupunya. "Itu dia mulai latihan kelas 6 SD, kebetulan dibawa sama Om-nya. Informasinya ialah anak dari Om atau paman dia itu latihan di sini. Biar anaknya ada teman latihan," katanya, Rabu (12/7).
Meski belajar dari nol, Reviana memiliki bakat dan potensi yang luar biasa. "Latihan dari nol betul, dan ternyata ada potensi yang amat bagus," ujar Clemeng.
BACA JUGA:Pangkas Rambut Hingga Puluhan Siswa Sehari, Hingga Berbagi Trik Agar Anak Nurut Dicukur
Saat akan memasuki SMP, terdapat seleksi untuk masuk ke Pusat Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar Provonsi Jawa Tengah di Semarang. "Pas sudah lulus SD, saya rekomendasikan agar ikut seleksi, dan orang tuanya setuju. Tapi, seleksi pertama dia gagal lolos," sambungnya.
Namun di seleksi kedua, Reviana berhasil lolos. Saat ini, untuk biaya sekolahnya full ditanggung beasiswa dari PPOP Provinsi Jateng. "Jadi ini dapat meringankan beban orang tuanya," jelasnya.
Reviana menurut Clemen, berasal dari keluarga sederhana dan dengan beasiswa itu dia mampu menunjukkan bakat dan prestasinya. "Dia ini keluarga tak mampu, bapaknya kerja serabutan juga" tutupnya. (*)