PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID - Pemerintan Desa (Pemdes) Banjaran, Kecamatan Bojongsari, Kabupaten Purbalingga mendukung rencana relokasi Kawasan Wisata Klawing Sonten, yang berada di sepafan sungai Bendung Slinga.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Desa Banjaran Muhammad Ismun, Kamis, 9 Februari 2023.
Dia mengungkapkan, pihaknya siap merelokasi 64 bangunan pedagang, yang ada di kawasan wisata Klawing Sonten. Termasuk memindah 64 bagunan yang menjadi lapak berdagang warga.
BACA JUGA:Kawasan Wisata Klawing Sonten Akhirnya Direlokasi, Lokasi Lama Tidak Boleh Berdiri Bangunan
"Pendopo yang merupakan milik BUMDes akan kami pindah ke tempat relokasi," katanya.
Dia juga menegaskan, pihaknya siap mematuhi aturan dari BBWSO terkait sewa lahan yang menjadi areal relokasi. Terkait bangunan, pihaknya akan membangun lapak berdagang, dengan bentuk yang seragam, agar lebih tertata.
Sementara itu, Dedi Supriyadi, dari Balai Besar Wilayah Serayu Opak (BBWSO) mengungkapkan, relokasi dan penataan lahan rampung pada Februari 2023 ini.
BACA JUGA:Lomba Permainan Anak Tradisional Bakal Jadi Agenda Rutin SD N Pandansari Jelang HUT Banyumas
"Kami juga akan membangun joging track di bekas lahan yang dipakai untuk kawasan Klawing Sonten," ujarnya.
Diungkapkan olehnya, relokasi kawasan wisata Klawing Sonten akan menjadi pilot project, pemanfaatan lahan BBWSO. Sebab, pihaknya membuka peluang pemanfaatan lahan di lokasi yang diperbolehkan didirikan bangunan.
Diberitakan sebelumnya, Kawasan Wisata Klawing Sonten di sepadan Bendung Slinga, Desa Banjaran, Kecamatan Bojongsari, akhirnya direlokasi. Hal itu, terjadi karena lokasi lama dilarang didirikan bangunan.
BACA JUGA:Tahun 2023, UPT Damkar Upayakan Pembangunan Wahana Edukasi Damkar
Hal itu terungkap dalam sosialisasi yang dilaksanakan Balai Besar Wilayah Serayu Opak (BBWSO) di Balai Desa Banjaran, Kamis, 9 Februari 2023. (tya)