PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Mulai Sabtu (4/2), pedagang Pasar Setu di Jalan Bung Karno bisa berjualan berhadapan-hadapan.
Harapannya, dengan lapak yang semakin rapat dan jarak antar pedagang yang tidak terlalu jauh, pengunjung Menara Pandang tidak lelah berjalan dari ujung ke ujung.
Koordinator Lapangan Persatuan Pedagang Kaki Lima (PKL) Teratai Mandiri Sejahtera, Slamet Rijadi mengatakan, pengamatannya dengan pola yang sekarang berjualan berhadap-hadapan, pembeli lebih ramai dibanding pola sebelumnya.
BACA JUGA:Ledakan di Padangjaya Tewaskan 1 orang, Diduga Karena Petasan
Hal tersebut salah satunya terlihat dengan adanya pedagang yang pulang lebih awal karena dagangan cepat habis terjual.
"Peningkatannya sampai berapa kurang memperhatikan. Paguyuban juga ikut mengurusi penataan lapak pedagang," katanya pada Radarmas, Minggu (5/2).
Slamet menjelaskan, meski berjualan berhadap-hadapan, hanya dua lajur yang diijinkan untuk berjualan, yaitu pada sisi timur Jalan Bung Karno.
BACA JUGA:22 Pelaku UMKM Daftar Sertifikat Halal
Dua lajur lainnya masih dapat dipakai para pengguna kendaraan bermotor.
Untuk pembatas jalan yang sudah disiapkan oleh paguyuban, sementara belum terpakai karena masih terus penataan pedagang.
"Kemarin (Sabtu) sementara memakai pembatas jalan yang sudah ada. Tambahannya mungkin Sabtu depan," terangnya.
BACA JUGA:Diundur, CFD di Alun-Alun Kota Purwokerto Dilaksanakan Setelah Hari Jadi Banyumas
Adapun keinginan pedagang Pasar Setu di Jalan Bung Karno sudah sejak akhir Desember lalu disuarakan.
Sempat belum dijinkan dengan berbagai pertimbangan, di awal bulan ini keinginan tersebut sudah bisa berjalan. (yda)