Launching Maspakai Baru Bandara Tunggul Wulung Diundur

Kamis 07-06-2018,10:00 WIB

CILACAP-Launching penerbangan maspakai baru, dengan rute Jakarta-Cilacap-Semarang, ternyata harus diundur. Jadwal sebelumnya, rute penerbangan bari itu akan dibuka mulai Sabtu (9/6). Namun ternyata diundur hingga Senin (11/6). Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas III Tunggul Wulung Cilacap, Denny Ariyanto mengatakan, pengunduran karena masalah teknis. LATIHAN : Selain digunakan untuk penerbangan komersial, Bandara Tunggul Wulung Cilcap juga dipakai untuk latihan para siswa sekolah pilot yang ada di Cilacap.NASRULLOH/RADARMAS "Pihak maskapai Trans Nusa selaku manajemen sudah menyurati bupati soal ini," ujarpnya, Rabu (6/6). Pengunduran ini terkait masalah teknis operasional. Trans Nusa mengingingkan launching bisa dilakukan secara sempurna, dengan menyiapkan segala perlengkapan secara sebaik mungkin. Sebab ini merupakan maskapai baru dengan penawaran harga tiket yang lebih kompetitif. Denny berharap, ke depan pasar penerbangan ini tidak didominasi oleh penumpang asal Cilacap. Tetapi juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di daerah lain di sekitar Kabupaten Cilacap. "Kita targetkan bisa melayani masyarakat se Barlingmascakeb. Karena idealnya, satu bandara bisa mencakup 5 sampai 6 kabupaten, yang biasa ditempuh transportasi darat satu jam.," jelasnya. Maskapai penerbangan Trans Nusa direncakanan membuka rute penerbangan baru di Jawa Tengah, dengan rute Jakarta-Cilacap-Semarang dan Semarang-Cilacap-Jakarta. Rute baru akan terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta menuju Bandara Tunggul Wulung Cilacap dan Bandara Ahmad Yani Semarang. Maskapai tersebut akan menggunakan pesawat ATR 72-600 dengan kapasitas 70 seat, tetapi akan dibatasi hanya melayani 50 penumpang. Harga tiket akan diberlakukan tarif batas bawah dan batas atas. Tarif batas atas mulai Rp 300 ribu, dan tarif batas atas Rp 980 ribu. Bandara Tunggul Wulung selain digunakan sebagai bandara komersial, juga digunakan untuk latihan para siswa sekolah pilot yang ada di Cilacap. Meski begitu, rencana pembukaan rute penerbanagan baru dipastikan tidak akan mengganggu aktivitas yang sudah ada. "Tidak akan mengganggu, karena sudah ada jadwalnya masing-masing," pungkas Denny. (nas/din)

Tags :
Kategori :

Terkait