Selain itu, Anda juga bisa membuka rekening tabungan emas di PT Pegadaian, yang juga merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Dengan membeli di tempat yang terpercaya, Anda dapat memastikan bahwa emas yang Anda beli memiliki kualitas yang baik dan terjamin keasliannya.
4. Perhatikan Tempat Penyimpanan Emas yang Aman
Setelah membeli emas, langkah selanjutnya adalah memastikan tempat penyimpanannya yang aman.
Menyimpan emas di tempat yang aman adalah hal yang sangat penting untuk menghindari risiko kehilangan atau pencurian.
BACA JUGA:Alasan Gen Z Sangat Cocok Investasi Emas, Harga Terus Naik Secara Global
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini 22 Januari 2025 Naik Drastis, Imbas dari Trump Jadi Presiden AS?
Anda dapat menyimpan emas di rumah dengan menggunakan brankas atau safety box yang terkunci dengan baik.
Jika Anda merasa kurang aman, Anda bisa mempertimbangkan untuk menyimpan emas Anda di Safe Deposit Box (SDB) yang disediakan oleh bank.
Walaupun ada biaya tambahan untuk menggunakan SDB, namun hal ini memberikan keamanan lebih.
Jika Anda menyimpan emas di rumah, pastikan tempat penyimpanannya terlindungi dengan baik dan sulit dijangkau oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA:Inilah Cara Mudah Menabung Emas di Pegadaian
BACA JUGA:Tren Emas Antam di Kalangan Gen Z: Simpel Tapi Elegan
5. Fokus pada Masa Depan
Investasi emas bukanlah cara untuk mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat. Jika Anda ingin berinvestasi emas, Anda harus siap untuk menunggu hasilnya.
Emas sangat cocok untuk investasi jangka panjang, yaitu sekitar 5-10 tahun. Oleh karena itu, cara investasi emas yang tepat adalah dengan tetap fokus pada tujuan.
Sebagai contoh, jika tujuan Anda adalah mempersiapkan dana pensiun, Anda harus siap untuk menunggu beberapa tahun hingga harga emas meningkat cukup signifikan.
Jangan tergoda untuk menjual emas hanya karena harga emas sempat turun untuk sementara. Ingat, investasi adalah tentang kesabaran.