Perda PGOT Belum Efektif

Sabtu 23-04-2016,11:06 WIB

Masih Banyak yang Tak Tega BANYUMAS- Meski Perda larangan memberi uang kepada Pengemis, Gelandangan, dan Orang Terlantar (PGOT) sudag disosialisasikan melalui papan pengumuman dan baliho, rupanya Perda tersebut  belum efektif mengilangkan kebiasaan memberi pada PGOT. "Kalau saya lihat masih banyak pengendara yang memberikan uang pada PGOT," ungkap seorang warga Sokaraja, Amin. Selain itu, belakangan ada tangan jahil yang sering berulah membalik papan Perda tersebut agar tidak terbaca orang. Salah satunya papan di Perempatan Sokaraja yang  sering kali terlihat dalam posisi terbalik pada malam hari.    Salah seorang warga, Yayan mengatakan, perempatan lampu merah sokaraja, terutama di depan kelenteng banyak PGOT saat malam hari. Dia sering melihat posisi papan larangan memberi uang pada PGOT dalam posisi yang berubah-ubah. "Kalau siang saya lihat posisinya sudah benar, tapi kalau malam hari itu posisinya terbaik. Tulisan Perdanya ada di bagian belakang, sehingga tidak terbaca oleh pengendara," ujarnya. Yayan tidak mengetahui secara pasti penyebab berubah-ubahnya posisi papan larangan tersebut.     Dia berharap warga Banyumas bisa tega tidak memberi uang pada PGOT demi masa depan para PGOT. "Kalau dilihat yang mengamen di perempatan Sokaraja masih anak-anak. Bahkan ada yang anak perempuan. Sangat disayangkan, bagaimanapun juga  mereka generasi penerus bangsa," imbuhnya. (wah)

Tags :
Kategori :

Terkait