PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Banyumas, mencatat saat ini terdapat 16.482 anak tidak sekolah (ATS) di Kabupaten Banyumas. Data tersebut mengacu data pokok pendidikan terbaru, dari pemerintah pusat.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Joko Wiyono melalui Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat dan Kursus Werdiningsih mengatakan, dari jumlah tersebut dengan rincian sebanyak 5.044 anak belum pernah sekolah, lulus tapi tidak melanjutkan sebanyak 6.431.
"Dan yang drop out ada 5.007," kata dia.
Ia menambahkan, untuk penanganan ATS tersebut pihaknya bakal berkolaborasi dengan pemerintah kecamatan, desa, dan pihak-pihak terkait.
BACA JUGA:Kadindik Cup Jadi Ajang Cari Talenta Muda Sepak Bola
BACA JUGA:Kantor Lama Rusak, Korwilcam Dindikpora Pagentan Pindah ke Gedung Eks SDN 1 Larangan
"Kami akan mengadakan sosialiasi akan undang seluruh camat dan kepala desa atau lurah, serta OPD. Kita akan tangani secara keroyokan," jelasnya.
Lanjut, untuk penanganan ATS ia katakan, membutuhkan kerjasama seluruh pihak. Terutama dari pemerintah desa, karena sangat dekat jangkauannya untuk menangani ATS yang ada di desanya masing-masing.
"Anak-anak yang di data sudah by name by addres, kita akan serahkan ke desa masing-masing. Nanti kita akan kita intervensi secara bersama-sama," paparnya.
Menurutnya selain faktor ekonomi, ATS juga dilatarbelakangi minimnya motivasi untuk kembali dan melanjutkan sekolah.
BACA JUGA:Maraknya Kasus Pelaporan Guru, Kadindik Banyumas: Butuh Kolaborasi
BACA JUGA:Dindik Dorong Sekolah Lahirkan Atlet Berprestasi Lewat Berbagai Lomba
"Datanya baru keluar kemarin (Agustus). Nanti akan kami verfal, kami akan petakan mana yang disabilitas dan yang bukan," pungkasnya. (res)