PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Dewan Kesenian Kabupaten Banyumas (DKKB) menggelar acara Banyumas Aesthetic Soetedja, yang berlangsung dari tanggal 26 Juli 2024 hingga 7 Agustus 2024. Acara ini melibatkan ratusan seniman dari wilayah barat Jawa Tengah, menggunakan bahasa penginyongan.
Ketua Panitia Banyumas Aesthetic Soetedja, Syaikhul Irfan, menyampaikan bahwa pembukaan acara ini dilakukan di Cilongok pada tanggal 26 Juli 2024 dengan disertai pagelaran Musik Puitika. Berbagai perlombaan akan diadakan, termasuk Lomba Baca Puisi pada Jumat (2/8/2024) yang diikuti oleh 44 peserta, serta Lomba Baca Geguritan yang diikuti oleh 39 peserta.
Pada Sabtu (3/8/2024), akan diadakan Lomba Monolog dari pagi hingga sore hari dengan 24 peserta. Sementara pada Minggu (4/8/2024), lomba Ngudara akan diikuti oleh 25 peserta. Pesta Sinema Banyumas, Foto Senin, dan Alam Banyumas juga akan diikuti oleh puluhan peserta.
BACA JUGA:Ketika Staf KPU Purbalingga Latihan Menjinakkan Api Dengan Karung Basah
Acara akan ditutup dengan malam penganugerahan dan pertunjukan teater pada Rabu (7/8/2024) di Gedung Kesenian Soetedja Purwokerto.
"Kami mengadakan acara baca puisi di halaman Gedung Kesenian Soetedja agar peserta bisa mengekspresikan diri mereka dengan lebih leluasa dibandingkan di atas panggung dalam ruangan," ujar Syaikhul Irfan pada Jumat siang.
Sekretaris DKK Banyumas, Jarot C. Setyoko, menambahkan bahwa pihaknya mengadakan dua acara Banyumas Aesthetic tahun ini: Banyumas Aesthetic Soetedja yang fokus pada budaya kontemporer, dan Banyumas Aesthetic Kota Lama Banyumas yang mengangkat budaya dan kesenian khas Banyumas pada September 2024.
BACA JUGA:TPS3R Mampu Kurangi Kapasitas Sampah TPS Kalipancur
Sebelumnya, dari Februari hingga Juni 2024, mereka juga menyelenggarakan Parade Kesenian sebagai upaya pelestarian budaya dan kesenian Banyumas yang unik, berada di persimpangan budaya Jawa dan Sunda.
"Kami terus mendorong Pemerintah Kabupaten Banyumas untuk mengangkat kesenian dan budaya Banyumas ke tingkat global, mirip dengan yang dilakukan di Banyuwangi, karena keunikan budaya kita dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat kecil," kata Jarot.
BACA JUGA:Hati-Hati, Kedapatan Buang Sampah Sembarangan di Wilayah Kabupaten Cilacap, Akan Didenda Rp 5 Juta
Para pemenang Banyumas Aesthetic Soetedja akan menerima hadiah berupa uang pembinaan dengan total hadiah lebih dari Rp 20 juta dan piagam penghargaan dari DKK Banyumas. (dms)