8 Kekurangan Dari Fast Charging Pada Motor Listrik, Harus Diperhatikan

Selasa 28-05-2024,08:33 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Motor listrik semakin populer sebagai alternatif ramah lingkungan dan efisien dari kendaraan bermesin konvensional. Salah satu fitur yang menarik perhatian adalah kemampuan pengisian cepat atau fast charging. 

Fast charging memungkinkan pengguna motor listrik mengisi baterai dalam waktu yang jauh lebih singkat dibandingkan pengisian konvensional. Namun, seperti teknologi lainnya, fast charging juga memiliki beberapa kekurangan. 

Kekurangan Dari Fast Charging Pada Motor Listrik


Artikel ini akan membahas kekurangan dari fast charging pada motor listrik dan bagaimana hal ini dapat memengaruhi pengguna.

BACA JUGA:5 Hal yang Dihindari Saat Menggunakan Motor Listrik, Panduan untuk Pengguna

BACA JUGA:5 Tips Merawat Motor Listrik Agar Tidak Mudah Rusak, Panduan Praktis untuk Pemilik

1. Degradasi Baterai yang Lebih Cepat

Salah satu kekurangan utama dari fast charging adalah potensi degradasi baterai yang lebih cepat. 

Pengisian cepat menggunakan arus listrik yang lebih tinggi, yang dapat meningkatkan suhu baterai dan menyebabkan stress tambahan pada sel-sel baterai. 

Akibatnya, baterai bisa mengalami penurunan kapasitas lebih cepat dibandingkan jika hanya menggunakan pengisian lambat. 

Degradasi baterai yang lebih cepat berarti pengguna mungkin harus mengganti baterai lebih sering, yang bisa menjadi biaya tambahan yang signifikan.

2. Biaya Infrastruktur yang Tinggi

Membangun infrastruktur untuk fast charging memerlukan investasi yang lebih besar dibandingkan stasiun pengisian lambat. 

Fast charger memerlukan peralatan khusus dan instalasi yang lebih kompleks, yang bisa meningkatkan biaya operasional. 

Biaya ini sering kali dibebankan kepada pengguna dalam bentuk tarif pengisian yang lebih tinggi. 

Kategori :