Pastikan selalu menggunakan charger resmi yang direkomendasikan oleh pabrikan motor listrik Anda.
Meskipun harganya lebih mahal, charger resmi dirancang khusus untuk menjaga baterai dan sistem kelistrikan motor tetap aman dan berfungsi dengan baik.
BACA JUGA:Motor Listrik Terendam Banjir tapi Masih Bisa Dihidupkan? Simak Rahasianya!
BACA JUGA:Kenali Apa Itu Baterai Lepas dan Tanam pada Motor Listrik
3. Mengabaikan Perawatan Rutin
Motor listrik membutuhkan perawatan rutin seperti halnya kendaraan bermesin konvensional. Banyak pengguna yang berpikir bahwa motor listrik bebas perawatan karena tidak menggunakan bahan bakar fosil.
Padahal, ada komponen-komponen lain yang tetap memerlukan perhatian, seperti rem, ban, dan sistem kelistrikan.
Jadwalkan perawatan rutin dengan teknisi yang berpengalaman dan pastikan semua komponen dalam kondisi baik.
Perawatan rutin tidak hanya memperpanjang umur motor listrik Anda tetapi juga memastikan keselamatan Anda saat berkendara.
4. Mengendarai dengan Cara yang Salah
Cara berkendara juga mempengaruhi kinerja dan umur panjang motor listrik. Beberapa pengguna cenderung mengendarai motor listrik dengan akselerasi dan deselerasi yang mendadak, yang dapat menyebabkan kerusakan pada motor dan baterai.
Penggunaan mode berkendara yang tidak sesuai dengan kondisi jalan juga bisa menjadi masalah.
Untuk menghindari kesalahan ini, pelajari teknik berkendara yang tepat untuk motor listrik. Hindari akselerasi dan pengereman mendadak, dan gunakan mode berkendara yang sesuai dengan kondisi jalan.
Berkendara dengan cara yang halus dan terkontrol tidak hanya meningkatkan efisiensi energi tetapi juga memperpanjang umur motor dan baterai.
BACA JUGA:Penting! Penanganan Pertama saat Motor Listrik Terkena Banjir
BACA JUGA:Ikuti Tips Ini! 8 Cara Charge Motor Listrik yang Benar