BANYUMAS, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Sebagian anak dan remaja di Desa Watuagung, Kecamatan Tambak menciptakan hiburan tersendiri di masa bulan Ramadan. Mereka kreatif merakit kaleng bekas menjadi ala bazoka.
"Hiburan pagi dan sore hari menjelang buka puasa, membunyikan mercon dari kaleng dan spirtus," kata warga setempat, Suwaryo, Rabu (20/3/2024).
Cara membuat ala bazoka cukup mudah. Termasuk untuk usia anak dan remaja tidak akan kesulitan. Sebab, hanya dari kaleng bekas yang dirakit lalu disambung dengan perekat isolasi.
Satu bazoka bisa didapat dari tujuh atau delapan kaleng. Biasanya bahan yang digunakan adalah kaleng bekas susu karena mudah diperoleh.
BACA JUGA:Embung Watuagung Viral, Mari Kenali Peran dan Fungsinya!
BACA JUGA:Sensasi Sunset di Embung Watuagung Menarik Perhatian Pecinta Senja
Anak dan remaja adu bunyi yang dihasilkan dari rakitan kaleng bazoka. Trik sederhana agar memperoleh suara yang lebih keras yaitu memperbanyak spirtus.
"Anak-anak bermain keras-kerasan bunyi mercon kaleng. Banyak-banyak spirtus agar suaranya keras," imbuh Suwaryo.
Keberadaan ala bazoka dari kaleng bekas dan spirtus ini menggantikan mercon tradisional yang terbuat dari bambu dengan bahan bakar minyak tanah. Saat ini sudah sulit memperoleh minyak tanah.
Selain itu, anak dan remaja teralihkan dari petasan berbahaya yang terbuat dari bahan peledak. Ala bazoka dari bekas kaleng menjadi alternatif yang aman untuk memeriahkan momen Ramadan. (fij)