Mengenal 10 Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan, Bisa Cegah Pikun!

Mengenal 10 Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan, Bisa Cegah Pikun!

Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan-Media Indonesia-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Manfaat daun salam tidak hanya terbatas sebagai penyedap rasa pada hidangan. Terdapat sejumlah manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari daun ini, salah satunya adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Daun salam sudah lama menjadi bagian dari kuliner masyarakat Asia, termasuk Indonesia, untuk menambahkan rasa lezat dan aroma pada masakan. Daun yang sering dijadikan sebagai bumbu ini diperoleh dari pohon cemara kecil yang disebut Laurus nobilis L.

Selain memberikan cita rasa yang lezat pada makanan, daun salam juga memiliki berbagai manfaat untuk tubuh. Manfaat daun salam tersebut didapatkan dari kandungan antioksidan di dalamnya, seperti flavonoid, tanin, dan polifenol.

Selain itu, daun salam juga mengandung beberapa vitamin dan mineral yang diperlukan tubuh, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B6, serat, dan magnesium.

BACA JUGA:7 Manfaat Daun Pandan Bagi Kesehatan Tubuh

BACA JUGA:Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan Wajah yang Jarang Diketahui Orang

Mengenal 10 Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan, Bisa Cegah Pikun!


Dengan keberagaman nutrisinya, tak mengherankan jika daun salam memiliki banyak manfaat untuk mencegah atau mengobati berbagai keluhan kesehatan dan penyakit. Di bawah ini, terdapat beberapa manfaat daun salam yang bisa Anda nikmati:

1. Meningkatkan daya tahan tubuh

Tumbuhan yang kerap dijadikan bumbu ini bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Manfaat daun salam ini tentunya berasal dari kandungan vitamin dan mineral yang bisa meningkatkan imunitas. Beberapa vitamin dan mineral yang dimaksud antara lain adalah vitamin A, B6, C, dan seng.

2. Mencegah pembentukan batu ginjal

Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun salam berguna dalam mencegah pembentukan batu ginjal. Manfaat daun salam ini diperoleh karena kemampuannya mengurangi jumlah urease di dalam tubuh. Urease sendiri adalah enzim yang memicu pembentukan batu ginjal jika jumlahnya berlebihan.

3. Mengatur kadar gula darah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: