Evaluasi 100 Hari Bidang Akademik, Rektor UMP Siapkan Kelas Siber

PURWOKERTO, RADARBANYUMA.DISWAY.ID - Dalam rangka evaluasi 100 hari kerja di bidang akademik, Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Assoc Prof Dr Jebul Suroso telah menyiapkan langkah strategis dengan merintis pembangunan Kelas Siber. Keputusan ini diambil setelah melalui serangkaian evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dan kebutuhan pendidikan di UMP.

Rektor UMP, Assoc Prof Dr Jebul Suroso, menekankan bahwa langkah ini merupakan bagian dari komitmen UMP untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan merespons perubahan tren pendidikan global.

"Pembangunan Kelas Siber ini menjadi langkah proaktif kami dalam menyediakan platform pembelajaran modern dan mengakomodasi kebutuhan pendidikan di era digital saat ini," ujarnya di Aula Ak Anshori, Senin (29/1/2024).

Menurutnya, kelas Siber direncanakan sebagai fasilitas terintegrasi yang mendukung model pembelajaran jarak jauh dan pengembangan kurikulum berbasis teknologi. Fasilitas ini akan dilengkapi dengan infrastruktur teknologi informasi yang memadai rektor ump, kelas siber, untuk mendukung kegiatan pembelajaran online dan pelatihan digital bagi mahasiswa dan dosen.

BACA JUGA:Unik! Rektor UMP Kampanyekan Kampus di Pasar & Serap Aspirasi bersama BEM

BACA JUGA:Rektor UMP Raih Satria Brand Award 2023 Kategori Satria Leader Kampus Wisata & Rumah UMKM

"Kelas Siber akan menjadi ruang inovasi bagi pendidikan di UMP, memungkinkan mahasiswa dan dosen untuk mengakses sumber daya pendidikan secara lebih fleksibel dan efisien. Selain itu, pengembangan kelas ini akan memperkuat posisi UMP sebagai lembaga pendidikan yang terus bertransformasi sesuai dengan perkembangan zaman," sambung Assoc Prof Dr Jebul Suroso.

Dengan memanfaatkan teknologi terkini, lanjut Rektor, Kelas Siber di UMP diharapkan dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan mendukung peningkatan keterampilan digital mahasiswa.

“Pembangunan Kelas Siber menjadi bagian integral dari visi UMP dalam menciptakan lingkungan akademik yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan mahasiswa di era digital,” pungkasnya. (tgr)

Sumber: