6 Cara Penting untuk Menghindari Pencurian Data Pribadi secara Online

6 Cara Penting untuk Menghindari Pencurian Data Pribadi secara Online

Cara untuk menghindari pencurian data pribadi secara online -Pinterest -

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Dalam era digital saat ini, keamanan data pribadi menjadi semakin penting. Pencurian identitas dan pelanggaran privasi secara online semakin umum terjadi. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk mengambil langkah-langkah untuk melindungi informasi pribadi mereka dari ancaman cyber.  

Cara Menghindari Pencurian Data Pribadi secara Online

Berikut adalah kumpulan cara mudah untuk menghindari pencurian data pribadi secara online:

1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat

Menggunakan kata sandi yang kuat merupakan langkah penting dalam melindungi data pribadi dari akses tidak sah. Pastikan kata sandi terdiri dari kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah untuk ditebak atau terkait dengan informasi pribadi. Semakin panjang dan rumit kata sandi, semakin sulit bagi penjahat cyber untuk menebaknya atau memecahkannya dengan metode serangan brute force. 

BACA JUGA:4 Cara Mencegah Cyberbullying di Dunia Maya Untuk Perlindungan Diri

BACA JUGA:Sosialisasikan Cyber Security, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT KPI Berkunjung ke Kilang Pertamina Cilacap

2. Memperbarui Perangkat Lunak secara Berkala

Memperbarui perangkat lunak secara berkala adalah tindakan penting untuk menjaga keamanan perangkat dari ancaman cyber. Ini termasuk sistem operasi, perangkat lunak antivirus, browser web, dan aplikasi lainnya. Pembaruan perangkat lunak seringkali mencakup perbaikan keamanan untuk mengatasi kerentanan baru yang ditemukan oleh pengembang atau peneliti keamanan. Dengan memperbarui perangkat lunak, kita bisa mengurangi risiko eksploitasi oleh penjahat cyber yang memanfaatkan kerentanan yang belum diperbaiki.

3. Hindari Link Phising

Sangat penting untuk selalu waspada terhadap tautan phishing yang dapat mengarahkan ke situs web palsu yang dirancang untuk mencuri informasi pribadi. Hindari mengklik tautan dari email atau pesan teks yang mencurigakan atau tidak dikenal. Periksa dengan cermat alamat URL sebelum mengklik tautan untuk memastikan bahwa itu adalah situs resmi dari layanan atau organisasi yang kita kenal. 

Waspadai juga tautan yang menyertakan pengejaan yang salah atau ekstensi domain yang tidak biasa. Jika ragu tentang keaslian suatu tautan, lebih baik buka situs web tersebut secara manual melalui browser daripada mengklik tautan yang mencurigakan. 

4. Aktifkan Verifikasi Dua Faktor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: