Ini Manfaat Belajar Bahasa Indonesia yang Sering Disepelekan

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Adakah manfaat belajar bahasa Indonesia ? Mungkin banyak orang di Indonesia pernah mempertanyakan hal ini saat masih sekolah.

Wajar rasanya untuk menanyakan manfaat belajar Bahasa Indonesia, terutama karena kita sebagai warga Indonesia telah terbiasa menggunakan bahasa ini dalam berkomunikasi.

Tidak heran jika banyak orang lebih tertarik untuk mempelajari bahasa asing seperti Bahasa Inggris, meskipun kita telah lahir dan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia. Namun, penting untuk diingat bahwa banyak manfaat belajar Bahasa Indonesia yang tak dapat diabaikan.

Bahasa Indonesia memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebagai bahasa nasional dan resmi di seluruh Indonesia, Bahasa Indonesia menjadi bahasa yang wajib digunakan, terutama dalam konteks resmi seperti proses pembelajaran di sekolah, acara kenegaraan, penulisan ilmiah, dan lainnya.

BACA JUGA:Cara Efektif Belajar Mandiri agar Lebih Produktif

BACA JUGA:Trik Cepat Belajar Bahasa Inggris bagi Pemula

Tidak hanya di tingkat nasional, Bahasa Indonesia juga diakui sebagai salah satu bahasa resmi di negara lain, seperti Timor Leste. Bahasa ini juga diajarkan dan digunakan secara resmi di sekolah, universitas, dan lembaga di berbagai belahan dunia, seperti Australia, Belanda, Jepang, Korea Selatan, Timor Leste, Vietnam, Taiwan, Amerika Serikat, dan Inggris.

Sebagai hasilnya, penting untuk memahami bahwa Bahasa Indonesia memiliki peran penting dan layak diajarkan sejak dini, tidak hanya karena jumlah penuturnya yang banyak dan tidak terbatas hanya pada Indonesia, melainkan juga karena manfaatnya yang signifikan. Sebelum membahas lebih lanjut tentang manfaat belajar Bahasa Indonesia, berikut adalah gambaran singkat mengenai sejarah Bahasa Indonesia, yang disusun dari berbagai sumber.

Sejarah Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia baku bersumber dari bahasa Melayu Riau dan mengalami transformasi seiring waktu, terutama sebagai bahasa resmi dalam administrasi kolonial dan melalui pembakuan sejak awal abad ke-20. Penamaan "bahasa Indonesia" dimulai pada Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 untuk menghindari kesan "imperialisme bahasa" dari nama bahasa Melayu.

Meskipun berakar dari Bahasa Melayu Riau, Bahasa Indonesia memiliki perbedaan, terutama dalam kosa kata, dengan Bahasa Melayu yang digunakan di Riau dan Semenanjung Malaya. Perkembangan Bahasa Indonesia terus berlanjut dengan penciptaan dan penyerapan kosa kata baru dari bahasa daerah dan asing.

BACA JUGA:Cara Belajar Bahasa Inggris yang Menyenangkan

BACA JUGA:Kenali Gaya Belajar yang Umum Dilakukan, Kalian Cocok yang Mana?

Sumber: