Unik, 3.551 Perempuan Purbalingga Jalan Kaki Berkebaya

Unik, 3.551 Perempuan Purbalingga Jalan Kaki Berkebaya

UNIK : Ribuan perempuan berkebaya saat itu parade, Sabtu 23 Desember 2023 sore kemarin.-Amarullah Nurcahyo/RADARMAS-

PURBALINGGA,RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Tak kurang 3.551 perempuan PURBALINGGA, Sabtu 23 Desember 2023 sore kemarin, jalan mengenakan kebaya. Ribuan perempuan itu berjalan dari Kompleks Gelora Goentoer Darjono ke Taman Usman Janatin dan finish konvoi di Alun-Alun PURBALINGGA.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi yang mengikuti Parade Berkebaya bersama mengungkapkan, parade unik ini diselenggarakan memperingati Hari Ibu sekaligus memperingati Hari Jadi ke 193 Kabupaten Purbalingga.

Parade diikuti organisasi wanita di Purbalingga seperti Dharma Wanita Persatuan (DWP), TP PKK, Bhayangkari, Persit, Adhyaksa Dharmakarini, PIA Ardhya Garini, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Forum BUMD dan berbagai organisasi profesi baik milik pemerintah maupun swasta.

Bupati mengajak busana kebaya ini harus dilestarikan dan didukung untuk ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya asli Indonesia. "Mudah-mudahan kegiatan ini akan menambah kecintaan kita terhadap pakaian tradisional Indonesia yaitu kebaya," ujarnya.

BACA JUGA:Atikoh Ganjar Pranowo Senam Bersama Gunakan Kebaya di GOR Satria Purwokerto, Gaungkan Hidup Sehat

BACA JUGA:Bermain Gobag Sodor Menggunakan Kebaya, Pemain : Ini Mengasyikan, Juga Nostalgia

Kegiatan sampai pukul 16.30 ini harus menutup separuh jalan protokol. Karena semua berjalan kaki dan langkah yang pelan. Tak hanya itu, beberapa lokasi atau pojok foto tersedia di jalan Jenderal Soedirman dan Alun-Alun Purbalingga.

Sejumlah warga mengaku tontonan ini jarang digelar. Karena kebaya sudah jarang dilihat kecuali saat acara resmi dan hajatan.

"Parade ini bisa lumayan menghibur dan mengobati penasaran. Ternyata motif kebaka sangat banyak. Ini sudah terjawab," kata Rinawati, warga Kalimanah. (amr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: