Biar Ngga Salah Kaprah! Yuk Kenali Jenis-Jenis Jerawat dan Cara Mengatasinya
Biar Ngga Salah Kaprah! Yuk Kenali Jenis-Jenis Jerawat dan Cara Mengatasinya -SehatQ-
BACA JUGA:Mengenal Jerawat Pada Bayi Beserta Penyebabnya
BACA JUGA:Fakta Menarik Tentang Jerawat untuk Kalian yang Merawat Kulit Wajah
Penanganan jerawat kistik memerlukan perhatian khusus. Konsultasi dengan dokter kulit diperlukan untuk perawatan yang lebih intensif. Dokter biasanya akan meresepkan penggunaan obat-obatan tertentu, seperti isotretinoin atau antibiotik, dan mungkin juga melakukan prosedur medis guna mengurangi peradangan dan risiko infeksi.
4. Jerawat Nodulokistik
Jerawat nodulokistik, yang juga dikenal sebagai jerawat batu, merupakan jenis jerawat berupa benjolan merah di bawah permukaan kulit. Jerawat ini cenderung tidak berisi nanah sehingga sulit untuk diraba atau disentuh. Meskipun demikian, jerawat nodulokistik dapat menimbulkan rasa nyeri yang mengganggu dan dapat meninggalkan bekas luka yang cukup mencolok.
Perawatan untuk jerawat nodulokistik seringkali memerlukan bantuan profesional medis. Dokter kulit akan mengevaluasi kondisi kulit dan mungkin meresepkan penggunaan obat-obatan topikal yang lebih kuat atau prosedur medis seperti suntikan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan.
5. Jerawat Conglobata
Jerawat conglobata merupakan salah satu jenis jerawat yang parah dengan benjolan-benjolan yang saling terhubung di bawah permukaan kulit serta nodul-nodul meradang yang terjadi terutama di area wajah, dada, punggung, bokong, dan leher. Faktor pemicunya antara lain kelebihan hormon testosteron, efek samping penggunaan obat-obatan steroid, serta gangguan autoimun.
BACA JUGA:Mengenal Jerawat Pasir Beserta Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Perlu Diketahui Alasan Bekas Jerawat Susah Hilang
Penanganan jerawat conglobata memerlukan perhatian khusus. Pengobatan biasanya melibatkan terapi kombinasi, seperti obat antibiotik, isotretinoin, dan dalam beberapa kasus, perawatan medis seperti prosedur pembedahan kulit untuk mengurangi nodul-nodul yang terbentuk.
6. Jerawat Fulminans
Jerawat fulminans merupakan jenis jerawat paling parah yang memerlukan penanganan medis segera oleh dokter spesialis kulit. Gejalanya meliputi munculnya jerawat secara mendadak dan menyebar ke seluruh tubuh.
Selain itu, kondisi ini dapat disertai dengan gejala tambahan seperti nyeri otot, demam, kelemahan, keluarnya darah dari jerawat, serta komplikasi serius seperti pembengkakan hati dan limpa. Meskipun belum diketahui secara pasti penyebab jerawat fulminans, tingginya kadar hormon testosteron diduga menjadi salah satu faktor pemicunya.
Cara Mengatasi Jerawat yang Tepat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: