Masa Tanggap Darurat Bencana Kekeringan di Cilacap Diperpanjang

Masa Tanggap Darurat Bencana Kekeringan di Cilacap Diperpanjang

Kegiatan dropping air bersih di wilayah Kecamatan Kawunganten pada November 2023-RAYKA/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten CILACAP memperpanjang masa tanggap darurat kekeringan di Kabupaten CILACAP

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap, Budi Setyawan mengatakan, masa darurat tersebut diperpanjang dari tanggal 20 November hingga 4 Desember 2023 mendatang.

"Tapi seiring perkembangan kondisi, penanganan kekeringan kami cukupkan. Mulai hari ini kami stop untuk dropping air bersih. Terakhir di Desa Bener Kecamatan Majenang dan Desa Pangawaren Kecamatan Karangpucung," katanya, Kamis (30/11/2023).

Budi mengatakan, jumlah total distribusi air bersih di Kabupaten Cilacap sebanyak 1.843 tangki atau setara dengan 9.215.000 liter untuk 19.024 KK, 57.642 jiwa di 86 desa 20 kecamatan di Kabupaten Cilacap.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Cilacap, BPBD Siaga 24 Jam

BACA JUGA:BPBD Cilacap Siapkan Sarana Prasarana Antisipasi Musim Hujan

"Saat ini kita akan fokus untuk penanganan di musim hujan. Karena sejumlah potensi bencana hidrometeorologi berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Cilacap saat musim hujan ini," kata dia.

Dikatakan Budi, meski belum ada laporan terkait adanya bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, tanah bergerak dan lainnya. Namun pihaknya tetap siaga 24 jam. 

"Kita punya banyak potensi bencana ini, ada ratusan desa di Kabupaten Cilacap yang berpotensi bencana hidrometeorologi. Kita siapkan personil, relawan maupun sarana prasarana jika sewaktu-waktu dibutuhkan," katanya. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: