Mengenal Jenis Kuliner Jenang dari Jawa, Ternyata Memiliki Arti Masing-masing

Kuliner jenang abang ini memilikia arti sebuah raya syukur pada Tuhan karena menyambut bulan baru. Artinya untuk hidup yang lebih baik, berkah, dan penuh semangat.

2. Jenang Ireng

Kuliner jenang ireng ini dibuat dengan menggunakan beras ketan hitam yanng disatukan degan santan segar yang gurih dan segar. Jenang ireng ini sering disajikan dalam acara ritual keagamaan.

Ada juga kuliner jenang ireng ini jug disajikan dalam selmatan kehamilan di Jawa. Jenang ini memiliki arti keberkahan dan dianggap sebagai asupan yang berisi untuk ibu yang sedang hamil.

3. Jenang Grandul

Untuk jenis jenang grandul ini di beberapa daerah biasa disebut jenang candil yang terbuat dari tepung ketan dan gula merah. Juga memiliki bentuk bulatan berwarna merah kecokelatan.

BACA JUGA:Rekomendasi Kuliner Bandung yang Harus Dicoba, dari Camilan Sampai Makanan Berat

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Kuliner Malam Cilacap, Dari Sate Kambing hingga Seafood Lezat

Jenang grandul ini memiliki arti sebuah keharmonisan dalam kehidupan yang penuh dengan perbedaan. Nilai kehidupan yang berbeda untuk setiap orang.

4. Jenang Procotan

Jenis kuliner jenang ini sering sekali ditemui di acara selamatan ibu yang hamil selama 7 bulanan. Jenang procotan ini dianggap sebagai doa untuk sebuah keselamatan dalam melahirkan untuk sang ibu.

Jenang procotan juga sering disajikan bersamaan dengan jenang sepasaran dalam acara selamatan pemberian nama pada anak bayi yang baru lahir.

Sumber: