Virus Nipah: Cara Penularan, Gejala dan Cara Mengantisipasinya

RADARBANYUMAS.CO.ID - Apakah Anda pernah mendengar tentang Virus Nipah? Virus ini mungkin tidak begitu dikenal seperti virus-virus lain seperti COVID-19 atau flu burung.

Akan tetapi virus ini memiliki potensi yang cukup serius dalam mengancam kesehatan manusia seperti virus-virus lainya. 

Mari kita pelajari tentang Virus Nipah, bagaimana penularannya, gejala yang perlu diwaspadai, dan bagaimana kita dapat melindungi diri dari ancaman ini.

Apa Itu Virus Nipah?

Virus Nipah adalah virus yang berasal dari keluarga Paramyxoviridae dan genus Henipavirus. Virus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1999 di Malaysia. 

Infeksi virus nipah merupakan salah satu penyakit zoonosis yang ditularkan oleh hewan seperti kelelawar kepada manusia.

BACA JUGA:Cegah Kematian Akibat Diare, Seribu Lebih Balita Purbalingga Bakal Diimunisasi Vaksin Rotavirus

BACA JUGA:Virus LSD pada Ternak Sapi Tidak Pengaruhi Stok Pedagang Hewan Kurban

Dengan media penularan yang mudah tersebut, infeksi Virus Nipah terjadi di berbagai negara di Asia, termasuk India dan Bangladesh.

Baru-baru ini kasus virus nipah kembali mencuat, infeksi virus nipah kembali terjadi di distrik Kozhikode, Kerala Utara yang menyebabkan kematian pada bulan Agustus lalu.

Bagaimana Cara Penularan Virus Nipah?

Virus Nipah dapat ditularkan antara manusia, hewan, dan manusia melalui kontak langsung. Penularannya dapat terjadi melalui:

1. Kontak dengan Hewan

Sumber: